Remaja yang diduga tenggelam di Sungai Desa Kitang RT.04 Kecamatan Tanjung akhirnya ditemukan. Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia sekitar 6 kilometer dari lokasi kejadian.
Setelah 3 hari pencarian, akhirnya pada Minggu, 7 Januari 2024, tim SAR gabungan TNI-Polri dan relawan dari berbagai wilayah menemukan jenazah seorang remaja yang sebelumnya dilaporkan hilang di Sungai Tabalong Desa Kitang. Jenazah remaja berinisial YPS, berusia 15 tahun, ditemukan oleh tim SAR gabungan sekitar pukul 12.20 WITA di Sungai Tabalong antara Desa Juai dan Desa Garunggung Kecamatan Tanjung, atau sekitar 6,2 kilometer dari lokasi tenggelam.
Jenazah korban langsung dievakuasi oleh tim SAR gabungan ke Rumah Sakit Pertamina Murung Pudak.
Saat ditemui di Pendopo Bersinar pada Senin, 8 Januari 2024, Kepala Pelaksana Penanggulangan Bencana Daerah BPBD Tabalong, Haris Fakhrozi, mengapresiasi seluruh kinerja semua pihak yang terlibat. Pasalnya, berkat kolaborasi dan sinergitas yang baik, korban dapat segera ditemukan.
“Keberhasilan ini adalah berkat kebersamaan, kolaborasi, dan sinergitas, dari pelaku usaha, kemudian relawan, dan pemerintah daerah dalam hal ini pemerintah desa dan kecamatan. Nah, kami bersama-sama melakukan upaya beberapa hari pencarian dengan mendirikan pos-pos di beberapa titik, dari titik 0 anak yang diduga tenggelam sampai radius 5 KM.” ujar Fakhrozi, Kepala Pelaksana BPBD Tabalong
Diketahui, kejadian bermula pada pukul 11.00 WITA, Jumat, 5 Januari 2024, saat korban pulang dari sekolah dan bersama temannya AW dan RZ pergi ke Jembatan Gantung Kitang untuk mandi di sungai. Saat berada di atas jembatan, korban kemudian melompat, namun ternyata tidak bisa berenang.
Mengetahui korban tidak bisa berenang dan meminta pertolongan, AW dan RZ langsung terjun ke sungai untuk memberi pertolongan. Tetapi, karena arus air yang deras dan korban semakin hanyut, para saksi gagal menolong korban. Lalu, saksi AW langsung mendatangi ayah korban untuk memberitahukan bahwa anaknya tenggelam di sungai.
Usai mendapatkan informasi tersebut, ayah korban langsung melaporkan kejadian kepada petugas gabungan untuk dilakukan pencarian.
(Maria Ulfah, TV Tabalong)
