Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Tabalong, melalui bidang pemberdayaan perempuan, berinovasi mengembangkan aplikasi Si-Penindak atau sistem informasi pengolahan dan penyajian data gender dan anak.
Aplikasi tersebut pun disosialisasikan pada Senin 26 September 2022, di Gedung Pusat Informasi Tanjung, yang diikuti para koordinator data SKPD atau instansi terkait, serta pihak kecamatan.
Sosialisasi aplikasi si-penindak ini sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas pengelolaan data di daerah, melalui penyediaan fasilitas pengolahan dan penyajian data dalam bentuk aplikasi kompilasi data sistem informasi gender dan anak. Dengan tujuan agar data dan informasi tersebut dapat diakses oleh para stakeholder, untuk meningkatkan efektifitas dan efisiensi pelaksanaan program pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak di kabupaten Tabalong.
Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan, Farina Prawitasari mengatakan, dengan adanya aplikasi Si-Penindak ini diharapkan dapat memberi kemudahan kepada para SKPD terkait, untuk menyajikan atau mengakses data mengenai gender dan anak di Kabupaten Tabalong, pasal nya selama ini pendataan dilakukan hanya secara manual.
“Harapan kami kalau sudah ada aplikasi ini memberikan memudahkan, SKPD tinggal menginput data kami langsung bisa mengakses di aplikasi tersebut,” katanya.
Kepala DP3AP2KB Tabalong, Rusmadi menuturkan, dengan adanya aplikasi Si-Penindak ini dapat meningkatkan komitmen pemerintah daerah Kabupaten Tabalong, dalam penggunaan data gender dan anak untuk melakukan perencanaan, pemantauan, evaluasi, serta untuk mengambil suatu kebijakan program dan kegiatan di Kabupaten Tabalong.
“Ini merupakan hal yg sangat strategis sekali karena sekarang ini pengarus utamaan gender di Kabupaten Tabalong perlu kita tingkatkan karena banyak sekali para perempuan yang mempunyai SDM yg cukup tinggi sekarang ini baik di segala berbagai bidang termasuk pemerintahan dan perusahaan swasta. Sehingga dengan adanya informasi data ini memudahkan bagi kita semua untuk mengambil kebijakan yg berlanjut,” tuturnya.
Rusmadi mengharapkan, para peserta sosialisasi aplikasi Si-Penindak ini dapat memahami penggunaan aplikasi tersebut. Dan untuk memberikan pemahaman mengenai penggunaan aplikasi, DP3AP2KB Tabalong menggandeng Dinas Kominfo Kabupaten Tabalong, sebagai narasumber.
(Nova Arianti, TV Tabalong)
