Seluruh desa di Kabupaten Tabalong telah melakukan pencairan dana desa tahap pertama. Pemkab Tabalong pun berharap agar dana desa tahap tersebut dapat dimanfaatkan sesuai dengan program prioritas yang telah ada.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Tabalong, Rahadian Noor, saat ditemui di ruang kantornya beberapa waktu lalu.
Rahadian menjelaskan bahwa sebelumnya terdapat kurang lebih 35 desa yang masih belum melakukan pencairan dana desa tahap pertama. Namun, per April 2024, seluruh desa di Kabupaten Tabalong yang berjumlah 121 telah melakukan pencairan dana desa tahap pertama.
Menyusul telah dicairkannya dana desa tersebut, Rahadian berharap agar seluruh desa dapat menggunakan anggaran dana desa sesuai dengan peruntukkannya.
“Jadi harapan kami ini bagi seluruh desa kalau memang ini sudah dilakukan pencairan terhadap dana desa untuk tahap 1 ini kami sangat berharap tentunya kepada semua desa agar segera untuk menyalurkan dana tersebut sesuai dengan prioritas dari pada penggunaan dana desa tersebut,” ujar Rahadian Noor, Kepala DPMD Kabupaten Tabalong.
Diketahui total dana desa yang direalisasikan pada tahap pertama sebesar 98,6 miliar rupiah.
Dana desa yang telah disalurkan terdiri dari dana desa yang sudah ditentukan penggunaannya atau earmark, yakni untuk kegiatan prioritas seperti BLT, ketahanan pangan dan hewani, serta penurunan stunting.
Sementara dana desa yang tidak ditentukan penggunaannya atau non-earmark, diperuntukkan untuk mendanai sektor prioritas di desa sesuai potensi dan karakteristik desa atau penyertaan modal pada BUMDes.
(Maria Ulfah, TV Tabalong)
