Rest Area Jamaah Sekumpul juga dibuka di Desa Namun, Kecamatan Jaro. Rest area ini diberi nama Jasa Bersama yang didirikan oleh Pondok Pesantren Ar-Rauddah pimpinan Kiai Haji Asmuni atau Abah Guru Danau.
Rest Area Jasa Bersama Pondok Pesantren Ar-Rauddah Namun sudah dibuka sejak Kamis, 11 Januari 2024. Rest area ini didukung langsung oleh Kiai Haji Asmuni atau Abah Guru Danau dan Haji Aji sebagai pengelola Pondok Pesantren Ar-Rauddah Namun.
Di rest area ini, utamanya disediakan makanan gratis bagi para jamaah, seperti ayam goreng, ikan goreng, sop, dan berbagai lauk pauk lainnya dengan total mencapai 2 ton. Selain itu, juga disediakan posko kesehatan, tempat istirahat menginap, toilet, musholla, serta parkir yang luas.
Rest area yang melayani jamaah selama 24 jam ini juga akan terus dibuka saat kepulangan para jamaah nantinya dari Sekumpul.
“Untuk kemarin sampai hari ini mungkin paling banyak hari ini yang datang, sebab kan waktunya untuk pergi ke Sekumpul itu waktunya terbatas, kalau pulangnya nanti mungkin gak sepadat ini karena waktunya panjang, kalau saat ini perginya cukup padat. Disini buka rest area nya 24 jam pokoknya sampai jam berapa aja pian, istirahat makan, minum disini kami layani dan sediakan makanan minuman,” ujar Muhammad Qasim, relawan rest area.
Para jamaah, sebagian besar berasal dari Kalimantan Timur, mengaku senang dengan penyambutan relawan di rest area tersebut. Mereka merasa terbantu dengan adanya rest area yang cukup lengkap di Desa Namun tersebut.
“Mantap ini, belum ada ini berapa tahun kita hadir belum ada ini, lengkap, ruangan makannya ber-AC, rasa orang kaya kita dilayani dan sebagainya, orang kecil kita dilayani, mantap sambutannya luar biasa,” kata H. Jarliani, jamaah asal Samarinda.
“InsyaAllah kami memanfaatkan tempat ini untuk beristirahat, alhamdulillah pelayanannya penyambutannya luar biasa baik, orangnya ramah ramah kami senang di sambut luar biasa. Alhamudulillah saya baru yang pertama ini mengikuti, jadi ini baru pertama menyempatkan diri untuk bisa mengikuti haul, dan kami merasakan sensasi yang luar biasa dalam perjalanan ini, betapa kami melihat warga sepanjang jalan itu saling berlomba untuk bersedekah, itu suasana yang beda, sesuatu yang tidak biasa kami saksikan di tempat lain,” ungkap Nono, jamaah asal Samarinda.
Rest Area Jasa Bersama Ponpes Ar-Rauddah Namun ini dikelola langsung oleh puluhan santri yang ada. Disamping itu, juga dibantu oleh para relawan, masyarakat sekitar Desa Namun, dan sebagian jamaah Majelis Abah Guru Danau.
(Muhammad Ariadi, TV Tabalong)