Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Tabalong memberikan berbagai materi terkait pengelolaan dan penataan kearsipan pada Bimtek Pengelolaan Arsip di Kecamatan Banua Lawas.
Dinas Perpustakaan dan Kearsipan melalui Bidang Pengelolaan, Perlindungan, dan Penyelamatan Arsip memberikan berbagai materi terkait dengan pengelolaan dan penataan arsip pada kegiatan Bimtek Pengelolaan Kearsipan, yang dilaksanakan di Kecamatan Banua Lawas, Rabu, 23 Oktober 2024.
Materi pertama disampaikan terkait dengan pemahaman tentang apa itu arsip, jenis arsip, serta tahapan pemilahan hingga pemusnahan arsip.
Untuk materi kedua, disampaikan cara penulisan tata naskah dinas, pembuatan kop surat, hingga pembuatan paraf hierarki.
Selain itu, dalam kesempatan ini para peserta juga diajak untuk praktik langsung terkait tata cara menyimpan arsip yang baik dan benar, sehingga aman dan mudah ditemukan.
Saat diwawancarai usai memberikan materi, Kepala Bidang Pengelolaan, Perlindungan, dan Penyelamatan Arsip Dispersip Tabalong, Rahma Norita, menjelaskan bahwa materi pengelolaan arsip sangat penting untuk diketahui para aparat kecamatan maupun desa. Pasalnya, arsip merupakan urusan wajib yang harus ditaati dan dilakukan sesuai dengan prosedur yang berlaku.
“Materi ini memang sangat penting dari segi kearsipan. Kearsipan ini adalah urusan wajib. Jadi, dalam segi kearsipan ini, kalau arsip hilang, arsip melayang. Arsip hilang pun bisa masuk ranah hukum. Jadi, ini penting untuk penyelamatan. Kalau ada permasalahan, yang dicari adalah arsip. Makanya aparat desa ini, dengan adanya arsip yang tertata rapi dan jelas, akan memudahkan dalam menghadapi permasalahan, karena arsip mudah ditemukan kembali dengan cepat,” kata Rahma Norita, Kabid P3 Arsip Dispersip Tabalong.
Sementara itu, Bimtek Pengelolaan Kearsipan ini pun mendapat sambutan yang baik dari peserta, salah satunya seperti yang dirasakan oleh Sekretaris Desa Talan, Muhammad Fadhli.
Ia menjelaskan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat, khususnya dalam penyelenggaraan pemerintahan desa yang sehari-harinya selalu bersinggungan dengan kearsipan. Arsip juga dinilai sebagai bukti penting untuk catatan kinerja kepala desa terdahulu.
“Alhamdulillah, kegiatan ini sangat bermanfaat bagi kami di pemerintahan desa, khususnya untuk arsip. Karena arsip ini sangat bermanfaat ketika kami nantinya tidak lagi menjabat atau ketika kepala desa sudah habis masa jabatannya. Arsiplah yang akan kami pegang untuk menunjukkan apa saja kegiatan selama satu periode kepala desa yang menjabat,” ujar Muhammad Fadhli, Sekdes Talan.
Muhammad Fadhli juga berharap agar ke depannya kegiatan Bimtek ini dapat dimaksimalkan di desanya, serta terus mendapatkan pembinaan dari Dispersip Tabalong dengan melakukan tinjauan langsung ke desa-desa untuk memastikan bahwa pengelolaan dan penataan arsip di desa berjalan sesuai dengan semestinya.
Untuk menunjang pengelolaan arsip yang tertata dengan baik, dalam kesempatan ini pihak Dispersip Tabalong juga menyerahkan bantuan kepada pihak Kecamatan Banua Lawas, yakni berupa boks arsip, kertas casing, map gantung, lembar deskripsi, serta tali rami.
(Maria Ulfah/TV Tabalong)