Kementerian Agama Republik Indonesia telah menetapkan kuota keberangkatan Haji Kabupaten Tabalong tahun 2024 sebanyak 556 calon jamaah haji. Jumlah ini mengalami peningkatan dibanding tahun sebelumnya.
Kabupaten Tabalong mendapatkan kuota keberangkatan haji sebanyak 556 orang, yang terdiri dari 503 orang kuota awal, 50 orang kuota tambahan bagi jamaah reguler, dan 3 orang kuota tambahan khusus jamaah lansia. Kuota tersebut meningkat dibanding tahun 2023 lalu yang kuota awalnya hanya berjumlah 436 orang.
Selain itu, ditahun ini juga terdapat calon jamaah haji yang masuk dalam daftar cadangan sebanyak 163 orang.
Saat di temui pada Kamis, 11 Januari 2024, di ruang kerjanya, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tabalong, Sahidul Bakhri, menjelaskan bahwa nantinya keberangkatan calon jamaah haji Tabalong ini akan terbagi dalam 2 kluster keberangkatan melalui embarkasi Banjarmasin.
“Tahun ini kita belum menerima dari pihak Garuda berapa kapasitas pesawat yang akan mengisi dari satu pesawat itu tadi, apakah tetap 330 atau naik 350 kita belum tahu. Nah, sehingga dari jumlah itu akan dilihat nanti kalau jemaah kita berapa, tapi yang jelas karena kita ini cukup banyak, kalau satu kluster utuh itu pasti. Nah, tinggal sisanya itu nantinya akan diikutkan kabupaten-kabupaten terdekat,” ujar Sahidul Bakhri, Kepala Kemenag Tabalong.
Diketahui, pemerintah telah menetapkan biaya perjalanan ibadah haji atau BPIH tahun 2024 embarkasi Banjarmasin sebesar 56 juta 471 ribu 108 rupiah. BPIH tersebut dapat dilunasi mulai 10 Januari hingga 12 Februari 2024 untuk tahap pertama dan 5 Maret hingga 26 Maret 2024 untuk tahap kedua.
(Dano Nafarin, TV Tabalong)