Home Tabalong Hari Ini Ketua MUI Tabalong Ajak Masyarakat Segera Bayar Zakat Fitrah

Ketua MUI Tabalong Ajak Masyarakat Segera Bayar Zakat Fitrah

by Muhammad Rais

Ketua Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Tabalong, Kiai Haji Sabilal Rusdi, meminta masyarakat untuk segera membayar zakat fitrah sesuai dengan besaran yang ditetapkan. Pasalnya, zakat fitrah merupakan kewajiban yang harus dijalankan setiap muslim.

Hal tersebut disampaikan Ketua Majelis Ulama Indonesia, Sabilal Rusdi, yang ditemui di ruang kerjanya pada Senin, 25 Maret 2024, di Kantor MUI Kabupaten Tabalong Kelurahan Pembataan, Kecamatan Murung Pudak.

Sabilal menjelaskan zakat fitrah merupakan ibadah yang terkait dengan ibadah puasa, yang berfungsi sebagai penyempurna puasa Ramadan. Selain itu, zakat fitrah merupakan kewajiban yang dikeluarkan setiap muslim sebagai wujud rasa syukur atas nikmat berpuasa dan pembersihan diri dari dosa dan kesalahan selama bulan Ramadan. Untuk itu, ia mengajak seluruh umat Islam agar segera menunaikan zakat fitrahnya sesuai dengan besaran yang telah ditetapkan.

“Awal Ramadan kita sudah bisa membayar zakat fitrah, itu adalah boleh, dan kita juga bisa melakukan zakat fitrah menjelang akhir bulan Ramadan, itu adalah wajib, kemudian waktu yang sunat itu adalah setelah mengerjakan sholat subuh sebelum kita melaksanakan sholat id,” ujar Sabilal Rusdi, Ketua MUI Tabalong.

Sabilal menambahkan pembayaran zakat fitrah di pagi hari raya Idul Fitri atau tepatnya setelah khatib naik mimbar atau usai khotib berkhutbah, maka hal tersebut bukan lagi disebut zakat fitrah, melainkan menjadi ibadah sedekah biasa.

Diketahui, besaran zakat fitrah tahun 2024 di Tabalong ditetapkan melalui rapat musyawarah yang digelar Kantor Kementerian Agama Tabalong bersama MUI, Baznas, NU, Muhammadiyah, dan Diskop UKM Perindag belum lama tadi.

Adapun zakat fitrah ditetapkan sebanyak 2,7 kilogram atau 3,5 liter beras, serta jika dinilai dengan uang, di antaranya beras C Herang, Impari, ID, dan Bulog sejenisnya sebesar 40 ribu rupiah per jiwa, Siam Pandak, Karang Dukuh, Lantik, Lungkong, Rono Lele, Mayori, Paus, Pandan, Wangi Kardil, dan sejenisnya sebesar 55 ribu rupiah per jiwa, Unus dan sejenisnya sebesar 65 ribu rupiah per jiwa.

(Dano Nafarin/ TV Tabalong)

Related Posts

Leave a Comment