Mal Pelayanan Publik (MPP) Kabupaten Tabalong telah bertransformasi menjadi MPP Digital. Sejak diluncurkan, MPP Digital telah melayani puluhan perizinan.
MPP Digital Tabalong secara resmi dinyatakan beroperasi setelah Pj. Bupati Tabalong menerima pengesahan langsung dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi pada 8 Oktober 2024 lalu.
Di tahap awal ini, MPP Digital baru melayani surat perizinan non-berusaha di bidang kesehatan, seperti Surat Izin Praktik Dokter Swasta yang meliputi dokter umum, dokter gigi, maupun spesialis, serta izin praktik tenaga kesehatan seperti bidan, apoteker, perawat, dan lainnya.
Tercatat hingga 17 Oktober 2024, MPP Digital tersebut telah melayani sekitar 50 permohonan perizinan non-berusaha di bidang kesehatan.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Tabalong, Suryanadie, optimis ke depannya pelayanan MPP Digital dapat semakin luas dengan menyasar seluruh bidang perizinan dan non-perizinan.
“Ini adalah awal yang baik bagi kita, karena ke depannya MPP Digital ini tidak hanya melayani bidang kesehatan. Barangkali nanti akan melayani dinas perizinan lain seperti yang ada di mal secara fisik, mungkin nanti akan berkembang kepada layanan-layanan lain,” ujar Suryanadie, Kepala DPMPTSP Tabalong.
Suryanadie menambahkan bahwa Tabalong merupakan salah satu dari 139 kabupaten/kota yang mendapatkan kepercayaan untuk menerapkan Mal Pelayanan Publik berbasis digital.
Dirinya berharap dengan adanya MPP Digital ini, pelayanan kepada masyarakat dapat lebih maksimal.
(Gazali Rahman/TV Tabalong)
