Home DPRD BPBD Tabalong Prioritaskan Edukasi Bencana Dalam Rencana Kerja 2025

BPBD Tabalong Prioritaskan Edukasi Bencana Dalam Rencana Kerja 2025

by iin hendriyani

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tabalong di tahun 2025 ini memprioritaskan program penanggulangan bencana yang ditujukan bagi masyarakat. Dengan adanya program tersebut, diharapkan masyarakat bisa melakukan pencegahan maupun siaga terhadap bencana.

Hal tersebut disampaikan Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Tabalong, Haris Fakhrozi, usai rapat kerja dengan Komisi III DPRD Tabalong di ruang rapat komisi, pada Senin, 28 April 2025. Dalam rapat ini, Haris menyampaikan sejumlah program dan rencana kerja yang akan dilakukan oleh BPBD Kabupaten Tabalong di APBD Perubahan Tahun 2025, di mana pada APBD Perubahan nanti, BPBD Tabalong akan menjalankan dua program, yakni Program Penunjang Urusan Pemerintah Daerah dan Program Penanggulangan Bencana.

Haris mengatakan, dalam menjalankan Program Penanggulangan Bencana, pihaknya saat ini tengah melakukan sosialisasi ke masyarakat, terutama sekolah-sekolah, untuk memberikan pemahaman mengenai pencegahan dan kesiagaan terhadap bencana yang kapan saja bisa terjadi.

“Kami lagi masif-masifnya melakukan edukasi dan simulasi penanggulangan bencana kepada satuan pendidik aman sekolah. Ini sudah berjalan dan ini kita bagi beberapa sekolah di tiga wilayah: tengah, utara, dan selatan. Di sana dilakukan pencegahan, yaitu edukasi, sosialisasi, literasi terkait pengenalan alat peralatan pembantu dalam penanggulangan bencana, seperti APAR, kemudian alat-alat penyelam, kemudian alat-alat pemadaman kebakaran hutan dan lahan.” ujar Haris Fakhrozi, Kepala Pelaksana BPBD Tabalong.

Haris berharap edukasi dini dari BPBD dapat meningkatkan kesadaran masyarakat bahwa bencana menjadi urusan bersama. Pihaknya pun akan menerapkan konsep pentahelix atau model kolaborasi yang melibatkan lima elemen utama, yakni pemerintah, komunitas atau masyarakat, akademisi, pelaku usaha, dan media. Sehingga dengan adanya kolaborasi tersebut, kebencanaan dapat dicegah atau setidaknya dapat diminimalisir risikonya.

(Nova Arianti/TV Tabalong)

You may also like

Leave a Comment