Para penerima Beasiswa Tabalong Smart mengungkapkan rasa syukur dan kebanggaannya diberi kesempatan melanjutkan studi di Institut Teknologi PLN, Jakarta. Beasiswa ini merupakan bentuk dukungan Pemkab Tabalong dalam meningkatkan jumlah sarjana berkualitas dan berintegritas dari daerah.
Sebanyak 20 anak muda Tabalong yang telah lulus seleksi administrasi dan tes CAT menjadi penerima Beasiswa Pemuda Tabalong Smart tahun 2025 untuk melanjutkan kuliah di Institut Teknologi PLN. Penandatanganan pakta integritas dilakukan di Balai Rakyat Dandung Suchrowardi pada Jumat, 25 Juli 2025, dengan disaksikan orang tua maupun perwakilan keluarga masing-masing.
Muhammad Alvin Nurfansyah, lulusan SMKN 1 Murung Pudak, menjadi salah satu yang lolos dalam program ini. Alvin diterima pada program studi Teknik Elektro dan menyambut beasiswa ini dengan antusias, terutama karena sebelumnya dirinya tertunda untuk melanjutkan kuliah akibat kondisi keluarga.
“Di beasiswa masuk pilihan prodi S1 Teknik Elektro. Tanggapan saya mengenai pemegang beasiswa ini, saya sangat bangga sekali, sangat terhormat bisa menjadi salah satu pemegang beasiswa prestasi unggulan yang diadakan oleh Bapak Bupati. Sehingga saya pun ke depannya akan sangat terbantu sekali dengan adanya program ini.” ujar Muhammad Alvin Nurfansyah, Penerima Beasiswa Tabalong Smart.
Penerima beasiswa lainnya, Mia Audina Ramadhania, lulusan SMAN 2 Tanjung, juga berbagi pengalaman dan harapannya setelah dinyatakan lolos seleksi program beasiswa.
“Alhamdulillah, program Bupati ini sendiri sangat bagus. Dan saya juga alhamdulillah menjadi salah satu penerima beasiswa IT PLN untuk melanjutkan studi kuliah di sana nantinya. Pendapat saya, program ini sangat bagus karena bisa mencetak banyak sarjana dengan kualitas kampus yang bagus juga.” ujar Mia Audina Ramadhania, Penerima Beasiswa Tabalong Smart
Pemerintah Kabupaten Tabalong berharap seluruh penerima beasiswa ini mampu menjaga komitmen dan prestasi agar dapat menjadi bagian dari 130 lulusan terbaik yang berpeluang langsung berkarier di lingkungan PLN maupun dunia kerja strategis lainnya.
(Muhammad Khairillah / TV Tabalong)
