Pemerintah Kabupaten Tabalong melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan menyediakan beasiswa untuk siswa SD dan SMP pada tahun 2025. Program ini merupakan salah satu prioritas Bupati Tabalong yang ditujukan untuk mendukung siswa berprestasi, membantu siswa tidak mampu, serta memfasilitasi anak berkebutuhan khusus (ABK) di dunia pendidikan.
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tabalong menyiapkan tiga jenis beasiswa pada tahun 2025. Jenis pertama yaitu beasiswa prestasi, yang diberikan kepada juara kelas dari kelas 1 hingga kelas 3 pada semua jenjang SD dan SMP. Penerima beasiswa ini adalah juara 1, 2, dan 3 di setiap rombongan belajar.
Berikutnya, beasiswa ekonomi lemah diberikan untuk siswa yang tergolong kurang mampu secara ekonomi. Beasiswa ini diberikan dalam bentuk dana tunai sebesar Rp1.875.000 untuk siswa SD dan Rp2.500.000 untuk siswa SMP. Sementara itu, jenis ketiga yaitu beasiswa untuk anak berkebutuhan khusus (ABK), dengan nominal sebesar Rp1.000.000 untuk jenjang SD dan Rp1.500.000 untuk jenjang SMP.
Berdasarkan data Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Tabalong, total penerima beasiswa berprestasi untuk SD berjumlah 4.326 orang, dan SMP sebanyak 828 orang. Sementara penerima beasiswa miskin meliputi 2.250 siswa SD dan 1.400 siswa SMP. Sedangkan untuk siswa berkebutuhan khusus berjumlah 218 orang. Keseluruhan program ini didukung anggaran sebesar Rp12,1 miliar.
“Sesuai dengan program prioritas Bupati tahun 2025, kami dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tabalong menyediakan beasiswa, yaitu untuk beasiswa prestasi bagi siswa SD dan SMP. Yang mana beasiswa prestasi ini adalah juara kelas dari kelas 1, kelas 2, kelas 3 tahun ajaran 2024–2025,” ujar Hasbi, Plt. Kadisdikbud Tabalong.
Hasbi menjelaskan bahwa program beasiswa ini tidak hanya mendorong peningkatan mutu pendidikan melalui penghargaan kepada siswa berprestasi, namun juga sebagai bentuk kepedulian pemerintah terhadap siswa yang membutuhkan dukungan ekonomi. Jumlah penerima yang besar merupakan bentuk komitmen Pemkab Tabalong dalam memberikan akses pendidikan yang merata dan berkeadilan bagi seluruh lapisan masyarakat.
(Muhammad Khairillah/TV Tabalong)
