Anggota DPRD Tabalong Dapil Selatan, Pahmi, mendorong perluasan cakupan budidaya ikan di Kecamatan Banua Lawas. Tidak hanya budidaya ikan patin dan ikan nila, ia juga mendorong budidaya ikan haruan yang memiliki prospek pasar tinggi di Kalimantan Selatan.
Hal tersebut disampaikan Pahmi saat menghadiri panen raya budidaya ikan patin yang dikelola Ponpes Miftahul Ulum di Banua Lawas, pada 10 April 2025. Di kesempatan ini, Pahmi mengapresiasi keberhasilan panen raya ikan patin yang dikelola Ponpes Miftahul Ulum, yang memberikan omzet besar bagi ponpes dalam 4 tahun terakhir hingga mencapai 998 juta rupiah.
Ia menilai wilayah Banua Lawas dan sekitarnya memiliki potensi besar dalam sektor perikanan, khususnya ikan patin dan nila. Ia pun mendorong budidaya ikan di Kecamatan Banua Lawas diperluas dengan jenis ikan haruan. Pasalnya, konsumsi haruan di wilayah Kalimantan Selatan cukup besar, dengan harga yang juga lebih tinggi.
Pahmi menjelaskan, pihaknya telah mengawal anggaran untuk mendukung pengembangan usaha perikanan di ponpes melalui anggaran perubahan di APBD 2025. Ia menjelaskan anggaran tersebut untuk pengadaan kolam, bibit, hingga pakan ikan.
“Pengembangannya kalau kita lihat alhamdulillah sudah baik. Untuk ke depannya kami sepakat juga untuk budidaya ikan haruan, ditambah lagi variannya. Jadi ada patin, nila, dan juga ke depannya ikan haruan kita dorong juga. Insyaallah di APBD Perubahan ini sudah kita anggarkan. Tinggal nanti pihak sini meminta, kalau lahannya ada, kita bangunkan kolamnya sekalian dan pemberian bibit sama pakan dari dinas terkait,” ujar Pahmi, Anggota DPRD Tabalong.
Pihak DPRD dan dinas terkait saat ini tengah menyusun finalisasi rencana kerja sebelum nantinya dibahas dalam agenda KUA-PPAS bersama mitra kerja.
(Muhammad Ariadi/TV Tabalong)