Kantor Kementerian Agama Tabalong meminta seluruh madrasah se-Tabalong menyelenggarakan kegiatan pembelajaran yang meningkatkan keimanan dan ketakwaan selama bulan suci Ramadan. Diharapkan dengan pembelajaran khusus Ramadan tersebut dapat meningkatkan kualitas siswa dari sisi akhlak maupun kepribadian.
Pemerintah Republik Indonesia melalui Surat Edaran Bersama Nomor 2 Tahun 2025 memberikan acuan bagi satuan pendidikan mengenai pembelajaran di bulan Ramadan tahun 1446 Hijriah, termasuk bagi seluruh madrasah se-Tabalong. Dalam surat edaran ini, umat Islam dianjurkan melaksanakan ibadah Ramadan dengan khusyuk, merayakan ibadah dan tradisi Hari Raya Idul Fitri, serta tetap mengikuti kegiatan pembelajaran dengan sebaik-baiknya.
Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kantor Kementerian Agama Tabalong, Ma’mun Bakhtiar, mengatakan bahwa pihaknya tidak akan mengintervensi secara teknis kegiatan pembelajaran setiap madrasah selama Ramadan. Namun, diharapkan setiap madrasah dapat mengkreasikan kegiatan pembelajaran untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan siswa.
“Masing-masing sekolah, bahkan untuk pembelajaran keagamaan juga silakan bagi yang mengadakan sistem seperti di pondok, mungkin baca kitab, ceramah, atau pengayaan tertentu. Materi-materi tertentu itu kita berikan keluwesan untuk madrasah berkreasi secara optimal,” ujar Ma’mun Bakhtiar, Kasi Penmad Kantor Kemenag Tabalong.
Ma’mun Bakhtiar berharap dengan dilaksanakannya pembelajaran khusus di bulan suci Ramadan ini dapat meningkatkan kualitas siswa dari sisi akhlak maupun kepribadian. Pasalnya, peningkatan akhlak dan kepribadian siswa juga merupakan tujuan utama dari sebuah pendidikan.
Sebagai informasi, pada awal Ramadan dari tanggal 27 Februari sampai dengan 5 Maret 2025, kegiatan pembelajaran dilaksanakan secara mandiri di lingkungan keluarga, tempat ibadah, dan masyarakat sesuai penugasan dari masing-masing madrasah.
Kemudian siswa kembali mengikuti kegiatan pembelajaran di madrasah dari tanggal 6 sampai dengan 25 Maret 2025. Siswa dianjurkan melaksanakan kegiatan yang meningkatkan iman, takwa, dan akhlak mulia.
Setelah itu, siswa diliburkan dari tanggal 26 Maret sampai dengan 8 April 2025, yang merupakan libur bersama Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah. Selanjutnya, siswa kembali mengikuti kegiatan pembelajaran pada 9 April 2025.
(Alfi Syahrin, TV Tabalong)