Home Haji Tabalong 579 Jamaah Haji Ikuti Manasik

579 Jamaah Haji Ikuti Manasik

by iin hendriyani

Majelis Kebimanhata Kabupaten Tabalong memberikan pembekalan akhir dan praktik massal amaliyah umrah dan haji kepada ratusan jamaah haji. Pembekalan ini diberikan untuk mematangkan persiapan jamaah dalam melaksanakan ibadah haji sesuai aturan terbaru dari Pemerintah Saudi.

Tim relawan Majelis Kebimanhata menggelar pembekalan akhir dan praktik massal amaliyah umrah dan haji untuk 579 jamaah haji asal Tabalong, Balangan, dan Barito Timur. Kegiatan ini berlangsung di halaman Pendopo Bersinar Pembataan pada 16 Februari 2025.

Para peserta sebelumnya telah mengikuti pembekalan yang digelar sebanyak 18 kali di Balangan, 27 kali di Tabalong, dan 9 kali di Tamiyang. Pembekalan ini meliputi teori di ruangan dengan tampilan visual terbaru hingga praktik massal yang kini digelar.

Materi pembekalan telah disesuaikan dengan aturan terbaru dari Pemerintah Saudi. Pasalnya, pelaksanaan ibadah haji tahun ini mengalami perubahan sejumlah aturan, sehingga dibutuhkan kemandirian dan pemahaman yang cukup terkait tata pelaksanaan ibadah haji. Dengan pembekalan ini, para jamaah diharapkan dapat mempersiapkan diri secara maksimal agar pelaksanaan ibadah haji berjalan lancar.

“Nah, kemudian di tahun ini, Saudi juga akan mengeluarkan kebijakan yang sedikit berbeda dari tahun kemarin. Di samping pengurangan petugas, Saudi juga akan mengurangi petugas di lapangan. Sehingga, saat informasi itu ada, tahun ini kami lebih intensif memberikan arahan, bukan hanya di ruangan dengan visual terbaru, tetapi hari ini kami juga memberikan masukan kepada jamaah terkait perubahan jalur masuk dan keluar Masjidil Haram, terminal, serta kondisi di lapangan yang nantinya akan mereka hadapi,” ujar Ustaz Ahmad Rizani Asmail, Ketua Majelis Kebimanhata.

Ustaz Rizani juga mengatakan bahwa pihaknya memberikan edukasi intensif kepada jamaah lansia terkait persiapan mental dan fisik. Terlebih, di musim haji nanti, suhu di puncak Arafah diprediksi berada di kisaran 43 hingga 49 derajat Celsius. Selain itu, pengelola majelis juga memberikan pembekalan tentang ilmu kesehatan serta obat-obatan harian ringan yang bisa digunakan saat darurat.

(Tim Liputan / untuk TV Tabalong)

You may also like

Leave a Comment