Home Pemerintahan Wapres Gibran Tinjau Bandara Warukin, Pemkab Dorong Pengoperasian Kembali

Wapres Gibran Tinjau Bandara Warukin, Pemkab Dorong Pengoperasian Kembali

by iin hendriyani

Setelah melakukan peninjauan di Pasar Rakyat Kabupaten Tabalong, Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka, juga melakukan peninjauan di Bandara Warukin yang berlokasi di Kecamatan Tanta. Dalam kesempatan tersebut, Bupati Tabalong memaparkan terkait rencana pengoperasian kembali Bandara Warukin.

Sebelum kembali ke Jakarta, Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka, menyempatkan diri meninjau Bandara Warukin pada Minggu, 15 Juni 2025. Peninjauan ini didampingi oleh Bupati Tabalong, Muhammad Noor Rifani, Wakil Bupati Tabalong, Habib Muhammad Taufani Alkaff, beserta unsur Forkopimda Tabalong.

Setelah tiba di Bandara Warukin, Bupati Tabalong, Muhammad Noor Rifani, memaparkan rencana pengoperasian kembali fasilitas transportasi udara Bandara Warukin serta melakukan peningkatan fasilitas yang sudah ada.

Bupati Noor Rifani yang diwawancara usai kunjungan kerja Wapres menuturkan bahwa Wapres Gibran menyambut baik usulan pengoperasian kembali Bandara Warukin. Pasalnya, bandara ini dinilai sangat strategis sehingga dapat menjadi pusat konektivitas baru di Kalimantan Selatan.

Hingga saat ini, Bandara Warukin hanya mampu melayani pesawat kecil sekelas ATR. Oleh karena itu, Pemkab Tabalong berharap runway Bandara Warukin dapat diperpanjang agar pesawat yang lebih besar dapat mendarat di Bandara Warukin, sehingga dapat membuka peluang bagi maskapai lain untuk beroperasi di Tabalong.

“Nah, jadi kita sampaikan, kita ingin Bandara Warukin ini bisa beroperasi kembali dan mudah-mudahan bisa berlebar ataupun diperpanjang runway-nya. Sehingga bukan hanya pesawat jenis ATR, tapi nanti pesawat jet berbadan lebar bisa mendarat di Tabalong.
Kenapa ini harus kita lakukan? Karena memang ini bukan hanya kebutuhan dari Tabalong sendiri, tapi ini sudah menyangkut regional kawasan. Ada beberapa kabupaten yang sama-sama membutuhkan keberadaan bandara ini dari sisi konektivitas dan juga waktu tempuh. Karena kita harus ke Banjar 5–6 jam, saya kira ini sangat jauh ditempuh dalam waktu.” ujar Muhammad Noor Rifani, Bupati Tabalong.

Muhammad Noor Rifani pun berharap Bandara Warukin dapat menjadi simbol konektivitas transportasi di Kalimantan Selatan, serta semakin memperkuat posisi Kabupaten Tabalong sebagai pintu gerbang Kalimantan Selatan.

(Dano Nafarin / TV Tabalong)

You may also like

Leave a Comment