Home Kesehatan Sinergi Adaro – Rumah Semut: Mencetak Asa Cerah Ratusan Anak

Sinergi Adaro – Rumah Semut: Mencetak Asa Cerah Ratusan Anak

by iin hendriyani

Pusat Layanan Anak Berkebutuhan Khusus (PLABK) Rumah Semut menjadi harapan sebagai ruang bagi anak berkebutuhan khusus untuk tumbuh dan berkembang. Dari yang awalnya hanya sebagai tempat terapi sederhana bagi anak-anak istimewa, kini PLABK Rumah Semut berkembang pesat menjadi pusat pendidikan yang representatif bagi anak berkebutuhan khusus di Kabupaten Tabalong dan sekitarnya.

Di balik setiap senyum dan langkah kecil anak-anak berkebutuhan khusus terdapat perjuangan panjang yang tak selalu terlihat. Mereka adalah anak-anak istimewa yang membutuhkan ruang dan dukungan untuk tumbuh dan berkembang. Di Tabalong, Pusat Layanan Anak Berkebutuhan Khusus (PLABK) Rumah Semut menjadi sumber harapan untuk tumbuh dan berkembang bagi anak-anak ini.

Dirintis sejak tahun 2011 hingga kini, Rumah Semut menjadi tempat bernaung dan harapan bagi ratusan anak istimewa di Tabalong, bahkan dari kabupaten lain. Di bawah naungan Yayasan Taman Mutiara Indonesia, Rumah Semut kini melayani 136 anak berkebutuhan khusus aktif. Fasilitasnya pun kian lengkap, mulai dari layanan terapi intensif, kelas kelompok bermain, taman kanak-kanak, hingga yang terbaru merintis sekolah dasar khusus ABK. Perkembangan yang cukup signifikan ini tak lepas dari peran dan dukungan PT Adaro Indonesia.

“Alhamdulillah sekali, terlihat dari anak-anak yang bisa tertangani. Dulu, awal kami berkegiatan di gedung baru ini, yang kami tangani masih 33 anak. Saat ini, setelah berjalan sekian tahun dari berbagai kondisi yang ada, yang saat ini aktif di bulan ini ada 136 anak yang ditangani di Rumah Semut. Itu keseluruhan dari sekolah khusus dan terapi, 136 anak.” — Slamet Purwanto, Ketua Yayasan Taman Mutiara Indonesia

Perjalanan Rumah Semut bermula dari niat tulus pasangan Slamet Purwanto dan Evi Lukhi Kustanti pada akhir 2011. Bermodalkan kepedulian dan tekad kuat, mereka memulai layanan terapi secara mandiri. Tempat layanan masih menggunakan rumah kontrakan kecil yang harus berpindah-pindah hingga lima kali demi kenyamanan anak yang ditangani. Kondisi serba terbatas di awal merintis mendorong Slamet dan tim untuk terus mencari sinergi dan tangan-tangan peduli yang mau mendukung mimpi besar mereka.

Titik balik itu hadir ketika Adaro Indonesia melalui program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (CSR) yang berkesinambungan memutuskan untuk berjalan beriringan dengan Rumah Semut. Melalui program CSR, PT Adaro memberikan bantuan berkelanjutan, mulai dari gedung permanen yang difungsikan sejak 2017, pengadaan alat peraga terapi, hingga dukungan pendidikan untuk meningkatkan kompetensi para terapis. Dukungan ini membuat layanan Rumah Semut semakin mudah diakses.

“Informasi yang tersebar itu lebih luas. Dulunya kami sangat terbatas dengan segala kondisi yang ada di kami. Saat ini sudah ada support dari Adaro, penyebaran informasi juga lebih luas. Lalu, dengan bantuan tempat yang sudah permanen, kami tidak pindah-pindah lagi. Itu memudahkan masyarakat untuk mencari kami. Yang sebelumnya kami pindah-pindah itu membingungkan; dicari di satu tempat, di dua tempat, tidak ada semua. Adanya bantuan tempat dari Adaro ini sangat membantu sekali. Program-program lain yang disupport Adaro juga bermanfaat dan kebermanfaatannya jadi lebih luas lagi.” — Slamet Purwanto, Ketua Yayasan Taman Mutiara Indonesia

Dukungan Adaro menjadikan layanan Rumah Semut makin profesional. Jumlah terapis pun terus diperkuat, dari hanya tiga orang kini menjadi 27 terapis, baik untuk terapi rutin, terapis KB dan TK, serta terapis untuk SD ABK. Komitmen Adaro tak berhenti; mereka kembali mengulurkan dukungan untuk pembangunan gedung baru lantai dua yang kini tengah dalam tahap konstruksi, dan kelak akan didedikasikan sebagai ruang pembelajaran bagi jenjang SD ABK.

Gedung permanen PLABK Rumah Semut dirancang senyaman mungkin bagi setiap anak yang dibimbing oleh terapis secara individual untuk membangun kemampuan dasar mereka. Rumah Semut menerapkan terapi ABA atau Applied Behavior Analysis, yang merupakan metode berbasis riset untuk meningkatkan perilaku positif dan mengajarkan keterampilan baru bagi anak dengan gangguan perkembangan seperti autisme. Terapi ini difokuskan untuk memperkuat kemampuan sosial, komunikasi, dan pembelajaran.

“Seperti yang kita lihat tadi, untuk terapi perilaku dalam hal kepatuhan, kita menggunakan salah satu metode terapi yaitu ABA yang dilakukan secara face to face ke anak untuk perilaku, kepatuhan, fokus, dan pembentukan kontak mata.” — Slamet Purwanto, Ketua Yayasan Taman Mutiara Indonesia

Selain terapi, ruang belajar dibuat senyaman mungkin dan dilengkapi berbagai alat bantu. Semua dirancang membantu kinerja motorik, visualisasi, serta fungsi otak dan fisik anak. Bantuan Adaro Indonesia tidak hanya sekadar membangun gedung; program CSR mereka bergerak berdasarkan pilar pendidikan, sosial, kesehatan, ekonomi, dan lingkungan. Tiga pilar di antaranya menyentuh langsung masa depan ABK melalui beasiswa bagi terapis, penguatan edukasi, dan layanan yang manusiawi.

“Tentunya, program bantuan untuk PLABK Rumah Semut ini sebagai bentuk dukungan kami terhadap pendidikan inklusi untuk anak-anak berkebutuhan khusus. Menurut penilaian umum, anak-anak disabilitas saat ini masih dipandang sebelah mata, terutama dari segi penilaian. Banyak orang tua yang memiliki anak berkebutuhan khusus terbatas pemahamannya, sehingga kami menilai penanganan atau pendidikan untuk anak ABK perlu diinklusifkan.” — M. Zulfadeli Rachman, CSR Supervisor Bidang Pendidikan PT Adaro Indonesia

Di bidang sosial dan kesehatan, Adaro hadir menjembatani keluarga kurang mampu agar tetap bisa menjalani terapi. Mereka juga memberikan arahan medis yang lebih tepat melalui asesmen disabilitas di desa-desa Tabalong. Kolaborasi dengan terapis Rumah Semut memastikan bantuan yang datang benar-benar presisi.

“Tentunya kami juga bekerja sama dengan beberapa terapis di Rumah Semut terkait bantuan terhadap anak disabilitas di salah satu desa di kawasan Tabalong yang memerlukan asesmen. Ini tipe disabilitasnya apa, sehingga nanti penanganan lebih spesifik bisa diberikan. Kami menggaet terapis di Rumah Semut untuk menentukan ini tipe disabilitasnya apa, sehingga kami lebih presisi membantu alat yang menerima manfaat kemarin.” — M. Zulfadeli Rachman, CSR Supervisor Bidang Pendidikan PT Adaro Indonesia

Sejak bekerja sama di tahun 2016, sinergi CSR Adaro dengan PLABK Rumah Semut telah menghasilkan dampak positif bagi ratusan anak berkebutuhan khusus.

“Sejak tahun 2016 kami bekerja sama dengan PLABK Rumah Semut Yayasan Taman Mutiara Indonesia. Mereka sudah berdiri sebelumnya sejak 2011. Kami masuk di tahun 2016, dan sudah sekitar 786 anak yang merasakan dampak positif dan manfaatnya, di mana mereka mendapatkan pelayanan intens dari terapis. Satu anak satu terapis, dan itu intens diberikan. Alhamdulillah banyak kemajuan, ada yang sebelumnya speech delay, alhamdulillah banyak kemajuan.” — M. Zulfadeli Rachman, CSR Supervisor Bidang Pendidikan PT Adaro Indonesia

Melalui perjalanan panjang dan sinergi yang konsisten, PLABK Rumah Semut bukan hanya membuka akses layanan, tetapi menjadi titik balik bagi masa depan anak-anak berkebutuhan khusus di Tabalong. Di sinilah harapan, kesetaraan, dan pendidikan inklusi terus dibangun agar setiap anak mendapat ruang untuk tumbuh, belajar, dan mencapai potensi terbaiknya.

Muhammad Khairillah, TV Tabalong melaporkan.

You may also like

Leave a Comment