Manajemen Rumah Sakit Haji Badaruddin Kasim Maburai telah menyalurkan lebih dari seratus juta rupiah bagi pendamping pasien rawat inap di kelas 3. Penyalurannya pun dilakukan setiap hari Selasa dan Jumat dengan sistem transfer.
Setelah berjalan kurang lebih sebulan, program pemberian bantuan biaya pendamping pasien rawat inap kelas 3 di Rumah Sakit Haji Badaruddin Kasim Maburai kini telah tersalurkan sebesar Rp113 juta.
Pelaksana Tugas Direktur RSUD Haji Badaruddin Kasim, Setyawan Andri Wibowo, mengatakan, untuk mekanisme penyalurannya dilakukan pada hari Selasa dan Jumat melalui sistem transfer, setelah selesainya perawatan.
“Untuk saat ini, kami untuk biaya pendamping itu kami cairkan hari Selasa dan Jumat. Nah, nanti akan kita lihat lagi apakah ini bermanfaat langsung kepada masyarakat. Kalau misalnya nanti ada opsi-opsi lain atau ada perbaikan, nanti akan kita sampaikan. Jadi, kita menerima masukan nanti dari masyarakat.” ujar Setyawan Andri Wibowo, Plt Direktur RSUD HBK.
Setyawan menambahkan, saat ini pihaknya masih menyiapkan formulasi lainnya untuk memudahkan masyarakat mendapatkan bantuan tersebut, yakni dengan membayarkan secara tunai. Namun, langkah tersebut harus dimatangkan. Pihak RSUD HBK pun melakukan koordinasi dengan Dinas Kesehatan dan Inspektorat Tabalong untuk aturan dan pelaporannya agar tidak melanggar ketentuan.
(Nova Arianti / TV Tabalong)
