Untuk mendukung perencanaan pertanian yang terarah dan berbasis kebutuhan lapangan, Dinas Ketahanan Pangan, Perikanan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Tabalong melalui Bidang Penyuluhan, menggelar kegiatan penyusunan Programa Penyuluhan Pertanian tingkat kabupaten. Kegiatan ini dilaksanakan pada Rabu, 21 Mei 2025, di aula kantor DKPPTPH Tabalong.
Penyusunan Programa Penyuluhan Pertanian ini merupakan langkah strategis dalam menyerap aspirasi dari para petani da penyuluh pertanian yang aktif di lapangan. Kegiatan ini juga menghadirkan lintas sektor terkait, seperti dinas perkebunan dan peternakan, serta seluruh bidang di DKPPTPH.
Kepala Bidang Penyuluhan DKPPTPH Tabalong, Rahman Effansyah, menjelaskan masukan dan saran petani dijadikan dasar program pertanian di tahun mendatang. Dan akan dijadikan pedoman kerja penyuluh di lapangan.
Dengan adanya Programa ini, para penyuluh memiliki acuan yang jelas dalam melaksanakan tugasnya di wilayah binaan. Hal ini juga menjadi dasar dalam menyalurkan berbagai bantuan seperti benih, pupuk, maupun program pelatihan, baik dari pemerintah daerah maupun pusat.
Effansyah menambahkan, penyusunan Programa ini juga merupakan amanat dari regulasi pemerintah pusat, agar setiap daerah memiliki rencana penyuluhan yang sistematis, terukur, dan tepat sasaran. Penyusunan Programa tahun 2026 ini merujuk pada hasil Musrenbang yang telah digelar pada Februari lalu. Hal ini memastikan bahwa setiap perencanaan sudah melalui proses partisipatif.
“Ini untuk penyusunan 2026 yang sudah Musrenbang nya bulan Februari lalu, jadi ini untuk 2026 itu Programa untuk setelah kita Musrenbang. Jadi Programa ini sebenarnya bukan untuk kegiatan, tapi ini pedoman untuk penyuluh, jadi bagaimana penyuluh dapat melaksanakan kegiatan kegiatan yang akan dilaksanakan 2026, sehingga mereka ada pedoman untuk dilapangan, contohnya kita ada kegiatan kegiatan bantuan dari pemerintah pusat maupun pemerintah daerah seperti bantuan benih, jadi dari penyuluh ada pedoman ada di daerah mana wilayah binaannya untuk bantuan bantuan, sehingga mereka dapat kelapangan itu ada tujuannya, sehingga tidak sembarangan,” ujar Rahman Effansyah, Kabid Penyuluhan DKPPTPH Tabalong.
Effansyah berharap, hasil dari penyusunan Programa ini mampu menjembatani kebutuhan petani dan kebijakan pemerintah, serta memperkuat efektivitas penyuluh dalam membina kelompok tani, mendampingi inovasi, dan meningkatkan produktivitas pertanian secara luas di Kabupaten Tabalong.
(Muhammad Ariadi, TV Tabalong)