Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tabalong memprioritaskan peningkatan kapasitas Tim Reaksi Cepat (TRC) dan relawan Tabalong di tahun 2025 mendatang. Pasalnya, TRC dan relawan merupakan garda terdepan dalam penanggulangan bencana.
Hal tersebut disampaikan Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tabalong, Haris Fakhrozi, saat ditemui usai rapat kerja bersama Komisi III DPRD Tabalong pada Selasa, 5 November 2024.
Haris menjelaskan bahwa di tahun 2025 mendatang, pihaknya mendapat alokasi anggaran sebesar 17,1 miliar rupiah yang akan ditujukan untuk 2 program dan 10 kegiatan.
Adapun program kegiatan prioritas di tahun 2025 adalah peningkatan kapasitas Tim Reaksi Cepat dan relawan di Tabalong.
Peningkatan kapasitas tersebut, menurutnya, sangat penting lantaran TRC dan relawan merupakan garda terdepan pemerintah dalam pencegahan sekaligus penanggulangan bencana di Tabalong.
“Rapat pada hari ini dengan Komisi III, mitra kerja BPBD Kabupaten Tabalong, yaitu terkait pembahasan rencana kerja tahun 2025, dan kami di Kabupaten Tabalong memprioritaskan peningkatan kapasitas tenaga Tim Reaksi Cepat dan relawan di Kabupaten Tabalong,” ujar Haris Fakhrozi, Kalak BPBD Tabalong.
Haris menambahkan bahwa peningkatan kapasitas bagi TRC dan relawan akan difokuskan pada sejumlah potensi bencana yang ada di Tabalong, di antaranya banjir, tanah longsor, kebakaran hutan dan lahan, serta puting beliung.
(Gazali Rahman, TV Tabalong)