Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Tabalong melaksanakan Bimbingan Teknis Manajemen Organisasi dan Manajemen Keuangan kepada pengurus cabor pada Kamis, 18 Juli 2024, di Pendopo Bersinar Pembataan.
Bimbingan Teknis Manajemen Organisasi dan Manajemen Keuangan ini diikuti 147 peserta yang terdiri dari perwakilan 46 cabor di bawah naungan KONI Tabalong, pengurus KONI Provinsi Kalsel, dan KONI Kabupaten Tabalong.
Kegiatan ini diisi oleh beberapa narasumber dari pengurus KONI Kalsel, yaitu Sekretaris Umum KONI Kalsel Enly Hadiyanor, Kepala Bidang Organisasi Abdul Haris Makie, Kepala Bidang Perencanaan Fitri Rifani, serta Kepala Sub Bagian Keuangan pada Disporapar Tabalong, Antonius Widiyanto.
Ketua KONI Tabalong, Rahmadi Amir, menuturkan kegiatan bimbingan teknis ini merupakan program kerja dari KONI Tabalong agar para pengurus cabor dapat lebih memperdalam tentang manajemen organisasi dalam mencetak bibit atlet terbaik, sekaligus sebagai peningkatan pemahaman pelaporan kegiatan.
“Dalam kegiatan hari ini, kita menyampaikan beberapa hal untuk bagaimana organisasi bisa berjalan sehingga apa yang dicita-citakan bersama, yaitu pembinaan prestasi atlet dan mencetak bibit atlet-atlet yang berprestasi ini ke depan bisa diharapkan. Selain harapan kita sukses prestasi, kemudian juga sukses pelaporan keuangan,” ujar Rahmadi Amir, Ketua KONI Tabalong.
Sementara itu, Ketua Bidang Organisasi KONI Tabalong, Mursalin, menuturkan bimbingan teknis bertujuan agar para pengurus cabor di Tabalong dapat lebih memahami manajemen organisasi dan pelaporan bantuan yang diberikan KONI.
“Yang pertama kita untuk penguatan organisasi, yang kedua penguatan terkait pelaporan karena kebanyakan permasalahan itu selalu di masalah keuangan. (Ini akan dilaksanakan setiap tahun, Pak?) Kita melihat kondisi saja, kalau memang kondisinya masih ada satu kelemahan kita akan coba lagi perbaiki,” ujar Mursalin, Ketua Bidang Organisasi KONI Tabalong.
Mursalin berharap apa yang dilaksanakan KONI dalam kegiatan ini dapat dipahami dengan baik dan diterapkan oleh masing-masing pengurus cabor guna meningkatkan kepengurusan organisasi dan manajemen keuangan cabor.
(Gazali Rahman, TV Tabalong)