Home Keagamaan Ikut Pawai Ta’aruf MTQ Kalsel, Kafilah Tabalong Tampilkan Monumen Tanjung Puri dan Masjid Pusaka

Ikut Pawai Ta’aruf MTQ Kalsel, Kafilah Tabalong Tampilkan Monumen Tanjung Puri dan Masjid Pusaka

by iin hendriyani

Kafilah Kabupaten Tabalong turut memeriahkan Pawai Ta’aruf dalam rangkaian Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-36 tingkat Provinsi Kalimantan Selatan di Kabupaten Banjar, pada Sabtu, 21 Juni 2025.

Dalam pawai kali ini, Kabupaten Tabalong tampil dengan mengusung mobil hias bertemakan kearifan lokal, menampilkan Monumen Tanjung Puri dan Masjid Pusaka Banua Lawas sebagai ikon daerah.

Kedua simbol ini menjadi representasi dari identitas religius, historis, dan kemajuan masyarakat Tabalong.

Pawai dilepas oleh Bupati Banjar, Saidi Mansyur, dari depan Taman Cahaya Bumi Selamat Martapura. Rute pawai melewati Jalan Ahmad Yani, kemudian menuju Jalan Sultan Adam, dan kembali ke panggung utama MTQ ke-36.

Kafilah Tabalong tampil di urutan ke-6 dengan penuh semangat, didukung oleh cuaca yang bersahabat serta fasilitas dari pemerintah daerah.

Kepala Kantor Kementerian Agama Tabalong yang juga merupakan pimpinan kafilah mengatakan, dalam pawai ta’aruf ini pihaknya mengikutsertakan seluruh kafilah, yaitu sebanyak 95 orang yang terdiri dari peserta, pelatih, pendamping, dan official.

“Alhamdulillah, kafilah MTQ Kabupaten Tabalong mengangkat tema kearifan lokal. Yang pertama adalah simbol kita, Tugu Sarabakawa atau Monumen Tanjung Puri yang biasa kita lihat di Bundaran Mabuun. Yang kedua, kita usung Masjid Pusaka Banua Lawas. Jadi, dua kearifan lokal ini menggambarkan religiusnya Tabalong: Tabalong Terdepan, Tabalong Religius, Tabalong Maju, Tabalong Sejahtera, Tabalong Smart. Dan ini seiring dengan visi misi Bapak Bupati Tabalong, yakni Tabalong Smart. Mudah-mudahan kegiatan ini menjadi motivasi kita untuk menjadikan Tabalong yang sejahtera, maju, religius, dan terdepan.” ujar Sahidul Bakhri, Kepala Kantor Kemenag Tabalong.

Dengan tema yang diangkat tersebut, Sahidul berharap kafilah Tabalong mampu memperkuat rasa bangga terhadap akar budaya dan nilai-nilai religius yang selama ini sudah menjadi tradisi masyarakat Bumi Sarabakawa.

(Muhammad Ariadi/TV Tabalong)

You may also like

Leave a Comment