Rencana pembangunan Command Center di Kabupaten Tabalong mendapat dukungan penuh dari pihak legislatif.
Ketua DPRD Tabalong, Riza Fahlipi, menyatakan pihaknya siap mendorong percepatan program tersebut agar segera direalisasikan, bahkan jika harus melalui penyesuaian anggaran daerah.
Langkah strategis Pemerintah Kabupaten Tabalong dalam membangun sistem Command Center sebagai bagian dari transformasi menuju Smart City mendapat respons positif dari legislatif.
Ketua DPRD Tabalong, Riza Fahlipi, menyatakan dukungan penuh atas program yang dicanangkan Bupati dan Wakil Bupati Tabalong dalam rangka mempercepat pelayanan publik berbasis teknologi.
Dukungan disampaikan Riza saat mendampingi Bupati dan Wakil Bupati melakukan studi tiru ke Kabupaten Sumedang pada 23 April 2025.
Lebih dari itu, DPRD juga mendorong agar rencana pembangunan Command Center tidak menunggu momen perubahan anggaran, tetapi bisa langsung dieksekusi jika memungkinkan melalui mekanisme pergeseran APBD induk.
Menurut Riza, jika semakin cepat dapat direalisasikan, maka akan semakin baik, terlebih jika melihat keberhasilan Kabupaten Sumedang sebagai barometer nasional dalam implementasi pemerintahan digital.
“Cukup jelas dan sangat terstruktur apa yang disampaikan oleh Pak Bupati, kami dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Tabalong mendukung sekali terkait program yang akan dibangun Bupati Tabalong terkait Command Center ini. Harapannya ini akan cepat terselesaikan, di mana nantinya Tabalong bukan hanya menjadi jargon ‘Tabalong Smart’, tapi kami dari legislatif berharap menjadi Tabalong Smart City yang berbasis teknologi, dan ini sudah jelas dibuktikan oleh Kabupaten Sumedang. Sumedang saat ini menjadi satu-satunya kabupaten yang menjadi barometer Indonesia terkait sistem dan aplikasi serta digitalisasi,” ujar Riza Fahlipi, Ketua DPRD Tabalong.
Riza berharap, dengan keberadaan Command Center, dapat meningkatkan sistem pemerintahan berbasis elektronik di Tabalong, sehingga pelayanan kepada masyarakat dapat lebih baik dan kepala daerah dapat mengambil kebijakan secara cepat, efisien, dan berbasis data.
(Muhammad Ariadi/TV Tabalong)