Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Tabalong memberikan pelatihan keterampilan bagi ratusan perempuan di Tabalong. Keterampilan yang diberikan beragam, mulai dari membuat aneka olahan kue hingga membatik.
Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan produktivitas perempuan, serta menumbuhkan kemandirian ekonomi perempuan. Kegiatan yang digagas Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Tabalong ini dibuka pada 27 Agustus 2025 di Gedung Sarabakawa Tanjung.
Pelatihan keterampilan ini diikuti 140 orang peserta perempuan dari 11 kecamatan se-Tabalong. Sasarannya adalah perempuan pelaku UMKM, anggota kelompok perempuan di desa maupun kelurahan, perwakilan organisasi perempuan, kader PKK desa maupun kelurahan, serta perempuan rentan ekonomi yang menjadi sasaran program pemberdayaan.
Para peserta dibagi dalam 7 angkatan yang akan melaksanakan pelatihan, seperti membatik, membuat aneka olahan kue berbahan lokal, membuat olahan frozen food, serta membuat olahan kue tradisional atau kue basah.
Kepala Dinas P3AP2KB Tabalong, Achmad Rahadian Noor, mengatakan melalui kegiatan ini para perempuan di Tabalong dibekali pengetahuan untuk membuka atau mengembangkan usaha, menumbuhkan kemandirian ekonomi, serta membangun jaringan antar pelaku usaha perempuan.
“Dengan meningkatkan peran perempuan dalam ekonomi, kita tidak hanya mendukung hak-hak dasar mereka, tetapi juga mempercepat pertumbuhan ekonomi. Pelatihan keterampilan, kewirausahaan, dan kepemimpinan adalah elemen utama yang dapat membantu perempuan mengakses peluang ekonomi yang lebih besar dan berpartisipasi dalam pembangunan. Kegiatan ini tentunya juga sangat selaras dalam mendukung 7 program prioritas bupati dan wakil bupati Tabalong, khususnya dalam mencetak 15 ribu tenaga terampil,” ujar Achmad Rahadian Noor, Kepala Dinas P3AP2KB Tabalong.
Pelatihan digelar dalam 7 angkatan di berbagai desa dan kelurahan sepanjang 28 Agustus hingga 23 September 2025. Secara keseluruhan, program ini memberikan pelatihan keterampilan membatik dan pengolahan pangan kepada masyarakat dari berbagai desa di Tabalong.
(Nova Arianti/TV Tabalong)
