Untuk meningkatkan pendapatan para petani, Pemkab Tabalong akan menyiapkan Brigade Pangan dari kaum muda. Rencana program tersebut disampaikan saat kunjungannya meluncurkan pelatihan keterampilan di Kecamatan Muara Harus pada 31 Juli 2025.
Pemerintah Kabupaten Tabalong mendorong transformasi pertanian dari tradisional menuju modern, salah satunya dengan penggunaan alat mesin pertanian yang dilengkapi Brigade Pangan, yang terdiri dari kaum muda sebagai operator di lapangan.
Langkah ini menjadi upaya meningkatkan efisiensi dan produktivitas pertanian di Tabalong. Bupati menyebut, pertanian modern memungkinkan efisiensi waktu dan tenaga, sehingga petani dapat mengelola lahan lebih luas dengan hasil yang lebih maksimal. Oleh karena itu, pemerintah daerah akan menggerakkan Brigade Pangan yang terdiri dari anak muda sebagai operator peralatan pertanian modern.
Program ini juga bertujuan untuk mendongkrak minat kaum muda di bidang pertanian sekaligus memberikan lapangan kerja baru bagi generasi produktif di pedesaan. Dengan Brigade Pangan, pemerintah juga berharap lahan-lahan tidak produktif dapat kembali diolah menggunakan teknologi.
“Kita nanti akan siapkan Brigade Pangan, ada tiga untuk wilayah selatan ini. Itu adalah dari anak-anak muda nantinya yang direkrut jadi operator-operatornya. Jadi, petani ini ya, mohon maaf, sebenarnya menguntungkan sekarang ini. Petani sekarang ini beda dengan petani dulu. Pertama, sekarang ini kan pakai alat semua. Berarti efisiensi waktu, efisiensi tenaga. Tidak perlu lagi mencangkul. Kalau mencangkul, kan kita tidak mau juga kalau seperti dulu,” ujar Muhammad Noor Rifani, Bupati Tabalong.
Dengan dukungan teknologi dan peran kaum muda, Pemkab Tabalong optimistis sektor pertanian dapat terus tumbuh dan menjadi penopang ekonomi masyarakat pedesaan secara berkelanjutan.
(Muhammad Khairillah/TV Tabalong)
