Selain mendukung program Satu Desa Satu Wi-Fi Gratis, pemerintahan desa juga berkomitmen mendukung program mencetak 15 ribu tenaga kerja terampil. Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa terus mendorong pemerintah desa untuk meningkatkan keterampilan warganya melalui berbagai pelatihan, sebagai upaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa terus mendorong pemerintah desa untuk menggelar berbagai pelatihan untuk masyarakat. Selain untuk mendukung terwujudnya 15 ribu tenaga terampil, juga menjadi upaya untuk meningkatkan kemampuan dan kesejahteraan warganya.
Berdasarkan APBD Induk 2025, tercatat 4.306 kuota pelatihan yang dianggarkan pemerintah desa. Jumlah ini diprediksi akan bertambah di APBD Perubahan tahun 2025. Pelaksana Tugas Kepala DPMD Tabalong, Achmad Rahadian Noor, optimis target Pemkab Tabalong mencetak 15 ribu tenaga terampil dapat tercapai dalam 3 tahun ke depan.
“Jadi, kalau kita perkirakan kontribusi dari dana desa ini dalam rangka untuk mendukung program mencetak 15 ribu tenaga kerja terampil, ini kalau kisaran 5 sampai 10 ribu setahun. Ini tidak sampai 2–3 tahun, program ini sudah selesai.” ujar A. Rahadian Noor, Plt Kepala DPMD Tabalong
Pelatihan keterampilan yang dianggarkan pemerintah desa sendiri beragam, menyesuaikan kebutuhan dan potensi desa masing-masing. Mulai dari mengemudi, membuat kue, pangkas rambut, menjahit, komputer, alat berat, servis AC, dan lain sebagainya. Program pelatihan dari desa diharapkan dapat dimanfaatkan masyarakat untuk meningkatkan kemampuan dan perekonomian keluarga.
(Gazali Rahman / TV Tabalong)
