Sektor pendidikan menjadi salah satu prioritas utama Pemerintah Kabupaten Tabalong di bawah kepemimpinan Bupati Muhammad Noor Rifani dan wakilnya, Habib Muhammad Taufani Alkaf. Program mencetak seribu sarjana menjadi salah satu program kerja yang dikerjasamakan dengan universitas ternama di Indonesia.
Hal ini disampaikan oleh Bupati Tabalong, Muhammad Noor Rifani, pada jumpa pers 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Tabalong, pada Senin, 2 Mei 2025, di Studio LPPL Tabalong, yang turut dihadiri oleh Wakil Bupati Tabalong, Habib Muhammad Taufani Alkaf.
Program beasiswa seribu sarjana ini diluncurkan tidak hanya berfungsi sebagai bantuan biaya kuliah semata, tetapi juga bagian dari strategi pembangunan sumber daya manusia jangka panjang di Kabupaten Tabalong. Lulusan penerima beasiswa diharapkan bisa langsung diserap untuk memenuhi kebutuhan tenaga terampil di daerah.
Melalui program seribu sarjana ini, Pemkab Tabalong telah melakukan kerja sama dengan empat universitas ternama, seperti Universitas Pembangunan Nasional Yogyakarta, Universitas Lambung Mangkurat, Institut Pertanian Bogor, dan Universitas Gadjah Mada. Pemkab Tabalong pun berkomitmen menjalin kerja sama dengan universitas ternama lainnya di Indonesia untuk mencetak generasi yang unggul.
“Saya kira momentum ini akan kita lanjutkan ke perguruan tinggi ternama lainnya. Mudah-mudahan dalam waktu dekat nanti kami bisa melakukan PKS lagi dengan perguruan tinggi terkenal lainnya. Ya bisa. Ya, saya sih berharap UI, ITB, ITS, UB—Universitas Brawijaya—nggak usah tanggung-tanggung. Kita ingin anak-anak Tabalong nantinya balik ke Tabalong ini bisa membangun banua kita. Jadi bukan sekadar diberi beasiswa. Kita ingin mereka menjadi SDM yang berkualitas.” ujar M. Noor Rifani, Bupati Tabalong.
Noor Rifani menambahkan, program ini merupakan investasi jangka panjang untuk menciptakan tenaga kerja lokal yang andal, sehingga proyek-proyek besar di Tabalong ke depannya tidak hanya dinikmati oleh tenaga kerja dari luar Kabupaten Tabalong.
(Dano Nafarin / TV Tabalong)