Badan Narkotika Nasional Kabupaten Tabalong menggelar rapat Forum Komunikasi Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) di Gedung Informasi Pembangunan Tabalong, pada 12 Februari 2025. Pada rapat tersebut dihasilkan beberapa rencana aksi untuk tahun 2025.
Rencana aksi tahun 2025 BNNK Kabupaten Tabalong dipaparkan dalam rapat forum komunikasi P4GN. Di antaranya peningkatan pengembangan Desa Bersinar (Bersih dari Narkoba) di Kabupaten Tabalong, mengatasi overload lapas dan rutan dengan optimalisasi lewat rehabilitasi, karena sekitar 80 persen WBP merupakan kasus narkoba.
Kemudian pemanfaatan dan optimalisasi kegiatan Tim Asesmen Terpadu dengan melaksanakan sosialisasi dan edukasi kepada sasaran rentan narkoba, menargetkan kasus narkoba di Tabalong turun di tahun 2025, serta rencana membangun rumah singgah rehabilitasi narkoba di Kabupaten Tabalong.
“Dari forum ini diharapkan menghasilkan salah satunya kita mengatasi overload, khususnya kasus narkoba yang ada di Tabalong ini 80 persen ini bisa menurun. Kemudian yang kedua, pemanfaatan dan optimalisasi kegiatan tim asesmen terpadu di Tabalong bisa optimal, karena tidak bisa berdiri sendiri tanpa dukungan instansi pemerintah dan sebagainya. Walaupun hasil asesmen kita kirim ke Sambang Lihum dan Samarinda, harapan kita juga bisa memfasilitasi karena tanggung jawab Tabalong ini segitiga emas, sehingga bisa menjadi rujukan untuk punya rehabilitasi di Kabupaten Tabalong,” AKBP M. Tukiman, Kepala BNNK Tabalong.
Rapat Forum Komunikasi P4GN ini dihadiri seluruh sektor, mulai dari pemerintah daerah, kepolisian, TNI, Kejaksaan Negeri, Pengadilan Negeri Tanjung, perwakilan lapas dan rutan, perwakilan perusahaan, hingga tokoh agama dan tokoh masyarakat.
(Muhammad Ariadi/TV Tabalong)
