Warga RT 6, Desa Tantaringin, Kecamatan Muara Harus, digegerkan dengan hilangnya seorang anak berusia 4 tahun. Anak tersebut menghilang pada Jumat, 21 Februari 2025, sekitar pukul 15.00 WITA.
Seorang anak bernama Muhammad Jaisan, berusia 4 tahun, dikabarkan menghilang secara misterius pada Jumat sore.
Kapolsek Muara Harus, IPTU Agus Supriyanto, membenarkan kejadian tersebut yang terjadi di RT 6, Desa Tantaringin, Kecamatan Muara Harus.
Agus mengatakan, menurut keterangan yang dihimpun dari saksi, anak tersebut bermain bersama sang kakak di teras samping rumah. Kemudian, sang kakak pergi ke kamar mandi untuk buang air kecil. Selang lima menit, kakaknya tidak mendapati adiknya bermain di samping rumah.
Kemudian, ia mencari ke dalam rumah, mencoba mengecek di dalam kamar dan sekitar rumah, namun masih tidak ditemukan.
Akhirnya, ia bersama ibunya memutuskan pergi mencari di sekeliling kampung, namun hasilnya tetap nihil.
“Menurut keterangan saksi, kakaknya sekitar jam 15.00 WITA, si anak dan kakaknya duduk di dapur. Kemudian, kakaknya pergi ke kamar mandi untuk buang air kecil. Sekitar lima menit kemudian, setelah kembali ke dapur teras, adiknya sudah tidak ada. Kakaknya kembali masuk ke dalam rumah, mengecek di kamar, namun tetap tidak ada. Lalu, mereka keluar mencari menggunakan sepeda listrik, sementara ibunya mencari dengan motor ke sana kemari, tetapi tetap tidak ditemukan.” ujar IPTU Agus Supriyanto, Kapolsek Muara Harus.
Kepala Desa Tantaringin, Dadang Darmadi, mengatakan sejak kemarin sore, pencarian terus dilakukan oleh masyarakat yang dibantu oleh para relawan, baik dari Tabalong maupun luar Tabalong, dengan menyisir radius 100 meter dari rumah korban.
Hingga pukul 00.00 WITA, Jumat malam, tidak ditemukan tanda-tanda keberadaan korban. Akhirnya, para relawan memutuskan untuk menghentikan sementara pencarian.
“Kemarin, kami menitikberatkan pencarian di darat, artinya radius 100 meter di sekitar rumah sudah diupayakan. Secara logika, anak seusia itu kalau berjalan, jejaknya pasti sudah ditemukan. Kecuali kalau ini di luar nalar. Namun, sejauh ini, jejaknya di area rumah sudah habis kami telusuri.” ujar Dadang Darmadi, Kepala Desa Tantaringin.
Hingga Sabtu sore, tim gabungan yang terdiri dari BPBD Tabalong, TNI-Polri, unsur relawan UPBS, serta masyarakat terus berupaya melakukan pencarian, baik di darat maupun di Sungai Tabalong.
(Muhammad Ariadi / TV Tabalong)