Home Ekonomi Transformasi Ponpes Miftahul Ulum, Sukses Bangun Kemandirian Ekonomi Berkat Program Adaro Pesantren Sejahtera

Transformasi Ponpes Miftahul Ulum, Sukses Bangun Kemandirian Ekonomi Berkat Program Adaro Pesantren Sejahtera

by iin hendriyani

Pondok Pesantren Miftahul Ulum Bangkiling Raya, menjadi salah satu contoh sukses bagaimana Lembaga Pendidikan Keagamaan dapat mandiri dan berkembang melalui inovasi usaha. Berkat pembinaan dari Program Adaro Pesantren Sejahtera, Pondok ini mampu mengembangkan unit-unit usaha produktif yang tidak hanya meningkatkan pendapatan pesantren, tetapi juga menggerakkan roda ekonomi di Desa sekitarnya.

Pondok Pesantren Miftahul Ulum Bangkiling Raya Kecamatan Banua Lawas, kini menjelma menjadi salah satu Pesantren paling sukses dalam mengembangkan usaha produktif. Padahal sejak berdiri Tahun 1984, Ponpes ini tidak memiliki satu pun unit usaha dan sepenuhnya mengandalkan sumbangan sukarela serta iuran santri.

Namun Transformasi besar terjadi setelah Tahun 2018 saat PT Adaro Indonesia melalui Yayasan Amanah Bangun Negeri menggandeng Ponpes Miftahul Ulum dalam Program Adaro Pesantren Sejahtera. Lewat Program ini, Ponpes mendapat bantuan dua kolam ikan dan ribuan benih ikan patin. Usaha perikanan dipilih melihat kondisi geografis dan kemampuan SDM Wilayah Bangkiling Raya.

Usaha perdana ini langsung membawa manfaat bagi Ponpes. Panen ikan patin berhasil dan memberikan keuntungan untuk operasional Pesantren, bahkan menjadi sarana berlatih usaha bagi para Santri.

 “Ya alhamdulillah membantu karena beberapa kali pemeliharaan ikan patin alhamdulillah berhasil. Sudah 4 kali dah berhasil dan alhamdulillah itu ada bagian untuk Pondok Pesantren dan bagi alumni yang ikut bekerja disana juga mendapatkan dari pada hasilnya itu.” Ujar K.H Ahmad Satra, Pemimpin Ponpes Miftahul Ulum.

Budidaya ikan patin menjadi usaha awal, yang membuka jalan bagi usaha-usaha lain di Pondok Pesantren ini. Hasil keuntungan ikan patin dikelola melalui koperasi serba usaha Miftahul Ulum. Dari sini Ponpes membangun unit usaha baru, yaitu budidaya ikan nila dengan dua kolam bioflok bundar. 2 unit usaha perikanan ini mampu menghasilkan omset hingga 600 Juta Rupiah Pertahun. Dengan laba bersih sekitar 120 Juta Rupiah Pertahun.

 “Kalau untuk  satu kolam itu kurang lebih di 8 Ribu, 8 Ribu per kolam. Kalau omzetnya itu hampir 600 Jutaan kalau keuntungan bersihnya itu sekitar 120 Juta.” Ujar Aulia Rahmah,Ketua Kompersi Serbu Usaha Ponpes Miftahul Ulum.

Untuk memperkuat keberlanjutan usaha, ponpes mengelola sebagian keuntungan panen untuk membangun kolam tambahan. hingga tahun 2025, ponpes ini kini memiliki 4 kolam ikan patin.

 “Setelah perkembangan dari 2018 sampai 2025 kita melihat hasil sebagian kita bangunkan untuk bangunan, habis itu kita untuk Pesantren, ada untuk Santri, ada untuk kesejahteraan anggota juga nah maka dari sisihan yang hasil yang lain itu kita bikinkan lagi kasnya itu bikin kolam ikan berikutnya.” Ujar Aulia Rahmah, Ketua Kompresi Serbu Usaha Ponpes Miftahul Ulum.

Keberhasilan Ponpes Miftahul Ulum dalam budidaya ikan, menginspirasi Masyarakat untuk belajar langsung ke Ponpes ini. Dengan risiko kerugian yang minim dan potensi keuntungan yang menjanjikan, Warga sekitar mulai mengembangkan usaha kolam ikan secara mandiri. dari yang awalnya hanya dua kolam Ponpes di Tahun 2019, jumlahnya melonjak hingga sekitar 40 kolam patin di Tahun 2025, yang tersebar di Desa Hapalah, Bangkiling, hingga Desa Sekitarnya.

 “Dari awal di 2019 Pondok Pesantren mendapatkan bantuan 2 buah kolam di Pondok Pesantren tersebut sekarang sampai sekarang di Masyarakat hampir 40 kolam yang ada di Desa Bangkiling Raya, Desa Hapalah, dan Desa Bangkiling sampai melebar ke Desa-desa tetangga yang ada di sekitar kita.” Ujar abdul Gafur, Kepala Desa bangkikling Raya.

Tidak hanya Warga sekitar, usaha kolam ikan patin juga digeluti para alumni ponpes, salah satunya Muhammad Safwan. Ilmu yang didapatnya dari pelatihan vokasi selama di Ponpes, ia terapkan di usaha budidaya ikan patin bersama keluarganya. Dari usaha ini, Safwan pun mampu meraup untung 12 hingga 16 Juta Rupiah setiap kali panen.

“Kurang lebihnya yang dulu kurang lebih sekitar 12 Juta kalau yang baru tadi kami sudah ada modal jadi untuk usaha sendiri jadi full untuk usaha tadi dari modal sendiri itu kehujungannya sekitar 16 Juta lebih sedikit.” Ujar Muhammad Shafwan, Alumni Santri Miftahul Ulum

Meningkatnya produksi ikan patin di Desa Bangkiling Raya, mendorong koperasi serba usaha Miftahul Ulum untuk melakukan hilirisasi. Ikan patin segar diolah menjadi Produk makanan seperti patin Frozen kemasan hingga pentol ikan patin. Proses ini melibatkan tenaga kerja Warga sekitar, sehingga memberikan tambahan pendapatan bagi Masyarakat.

Bersama Yayasan Amanah Bangun Negeri, Ponpes Miftahul Ulum tidak hanya bergerak di sektor perikanan, tetapi merambah ke jenis usaha lainnya yang potensial, seperti budidaya madu kelulut, penyewaan Aula serbaguna, hingga pendampingan ketahanan pangan, lewat penanaman padi. Sejak dikelola koperasi pada Tahun 2021, total omset berbagai usaha di Ponpes mencapai hampir 1 Milyar Rupiah, atau tepatnya sebesar 998,3 Juta Rupiah.

Keberhasilan usaha di Ponpes Miftahul Ulum, sejalan dengan tujuan Program Adaro Pesantren Sejahtera, yakni mendorong kemandirian ekonomi Pesantren dan memperkuat koperasi, agar mampu mengelola usaha dengan efektif dan berkelanjutan.

 “kita ingin Pesantren itu punya kemandirian ekonomi. Jadi melalui apa? Melalui usaha usaha yang mereka jalankan. Jadi Program ini kita mendampingi Pesantren melakukan pemetaan bersama potensi usaha apa sih yang ada disana gitu. Karna kan Pesantren ini sebenarnya tidak hanya bukan melulu belajar tentang agama ya. Jadi kita harus mengimbangi juga untuk kegiatan ekonominya. Karena mereka kan untuk operasional perlu dana kan ya, harapannya melalui program ini mereka bisa mandiri secara’’ Ujar Candra Fajar Putram, supervisor Adaro Nyalakan Sejahtera.

Saat ini YABN fokus meningkatkan kualitas pengurus koperasi agar mampu menuangkan ilmu perikanan dalam bentuk kurikulum maupun buku, sehingga bisa menginspirasi Pesantren lain.

Kesuksesan Ponpes Miftahul Ulum menjadi bukti bahwa dengan pendampingan intensif dan berkelanjutan, Pesantren dapat menjadi pusat pemberdayaan ekonomi dan memberikan dampak positif bagi Pesantren, santri hingga Masyarakat sekitar. Suksesnya Program Adaro Pesantren sejahtera menjadi gambaran tanggung jawab pihak Swasta dalam mendukung Dunia Pendidikan dan pertumbuhan ekonomi lokal.

(MARIA ULFAH, TV TABALONG)

You may also like

Leave a Comment