Home Perikanan Tabalong Salurkan 45 Jukung & Ratusan Alat Tangkap Ramah Lingkungan untuk Nelayan

Tabalong Salurkan 45 Jukung & Ratusan Alat Tangkap Ramah Lingkungan untuk Nelayan

by iin hendriyani

Dinas Ketahanan Pangan, Perikanan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Tabalong akan menyalurkan bantuan alat tangkap ikan ramah lingkungan yang pendanaannya masuk di APBD 2025. Bantuan tersebut rencananya akan diserahkan kepada tiga Kelompok Usaha Bersama (KUB) perikanan tangkap yang ada di wilayah selatan.

DKPPTPH Tabalong melalui Bidang Perikanan akan kembali menyalurkan bantuan alat tangkap ikan ramah lingkungan dalam waktu dekat. Bantuan tersebut rencananya akan diserahkan kepada tiga kelompok, yaitu Kelompok Telaga Bulat Desa Ampukung Kecamatan Kelua, kemudian Kelompok Berkah dan Kelompok Rimpa Bersama Desa Bangkiling Kecamatan Banua Lawas.

Alat tangkap yang rencananya akan disalurkan berupa jukung atau perahu sebanyak 45 buah, kemudian alat tangkap ikan yang sifatnya lokal berupa ringgi sebanyak 75 unit, lunta sebanyak 21 unit, tempirai sebanyak 303 unit, dan lukah sebanyak 310 unit.

Kepala Bidang Perikanan DKPPTPH Tabalong, Muhammad Agus Norrahman, mengatakan bantuan diharapkan dapat menjaga kelestarian ikan, baik di Sungai Tabalong maupun perairan lainnya seperti rawa dan danau, sehingga dapat dinikmati oleh generasi yang akan datang.

“Kami berharap melalui kegiatan ini, ke depannya kelestarian sumber daya ikan—baik itu di Sungai Tabalong maupun di perairan umum lainnya seperti rawa dan danau—tetap terjaga kelestariannya, sehingga generasi yang akan datang dapat menikmati ketersediaan ikan-ikan di perairan umum. Dan juga, kebutuhan terhadap ketersediaan pangan dari sumber daya ikan dapat dinikmati secara terus-menerus.” ujar M. Agus Norrahman, Kabid Perikanan DKPPTPH Tabalong.

Selain itu, bantuan ini juga diharapkan mampu meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan nelayan melalui hasil tangkapan ikan, serta diharapkan dapat mengurangi kerusakan lingkungan akibat penangkapan yang tidak sesuai dengan kaidah pelestarian lingkungan.

(Muhammad Ariadi/TV Tabalong)

You may also like

Leave a Comment