Pendaftaran beasiswa untuk masyarakat miskin resmi ditutup oleh Dinas Sosial Kabupaten Tabalong. Dari pendaftaran yang dibuka, telah tersaring sebanyak 100 orang calon penerima beasiswa. Para pendaftar tersebut nantinya akan diseleksi berdasarkan nilai di sekolah maupun nilai IPK saat menempuh pendidikan di perguruan tinggi.
Usai ditutupnya pendaftaran beasiswa bagi masyarakat miskin pada 18 Juni lalu, Dinas Sosial Kabupaten Tabalong menerima 100 orang pendaftar sebagai calon penerima beasiswa. Mereka terdiri dari calon mahasiswa baru dan juga mahasiswa yang sedang menempuh pendidikan di jenjang sekolah tinggi.
Saat ditemui di kantornya pada Jumat, 4 Juli 2025, Pelaksana Tugas Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial Dinas Sosial Kabupaten Tabalong, Indra Gunawan, menjelaskan bahwa 100 orang pendaftar ini akan melalui proses seleksi. Seleksi dilakukan dengan menyaring nilai IPK minimal 3,00 dan juga nilai rapor selama di sekolah.
Setelah disaring melalui nilai rapor dan IPK, pihak Dinas Sosial Tabalong juga akan melakukan wawancara serta verifikasi ke perguruan tinggi tempat calon penerima beasiswa menempuh pendidikan, guna memastikan keaktifannya sebagai mahasiswa.
Sementara itu, untuk calon penerima beasiswa Poltekesos akan mengikuti seleksi tertulis dari Poltekesos yang merupakan perwakilan dari Kementerian Sosial, dan akan dilaksanakan di Balai Besar Banjarbaru.
“Rencananya, setelah kita mulai seleksi penilaian tadi, insyaallah kita kumpulkan dan akan melaksanakan wawancara dan pengecekan kesiapan. Nah, selain itu, ketika ini sudah berjalan, tentunya kami akan melakukan monitoring ke kampus untuk memastikan apakah mahasiswa tersebut masih menjalankan perkuliahan,” ujar Indra Gunawan, Plt. Linjamsos Dinas Sosial Tabalong.
Untuk penerima beasiswa di luar Poltekesos, akan menerima bantuan berupa uang saku dan juga uang pembayaran kuliah per semester. Sementara untuk mahasiswa Poltekesos, hanya akan diberikan uang saku dan uang pendidikan, sedangkan biaya kuliah per semester akan ditanggung oleh Kementerian Sosial.
(Maria Ulfah/TV Tabalong)
