Home Blog Hasil Usaha Koperasi Ponpes Miftahul Ulum Mampu Gerakkan Operasional Pesantren

Hasil Usaha Koperasi Ponpes Miftahul Ulum Mampu Gerakkan Operasional Pesantren

by iin hendriyani

Hasil usaha koperasi Pondok Pesantren Miftahul Ulum senilai ratusan juta rupiah mampu menunjang operasional pondok pesantren. Dana yang dihasilkan dari usaha koperasi tersebut sudah mampu memberikan tambahan honor bagi dewan guru hingga membebaskan sebagian SPP santri.

Pimpinan Pondok Pesantren Miftahul Ulum Desa Bangkiling Raya, Kecamatan Banua Lawas, Kiai Haji Ahmad Satar mengatakan, sebagian dari hasil usaha koperasi pondok pesantren disalurkan kepada pengelola, kemudian juga disalurkan untuk kesejahteraan pondok pesantren yang menunjang tambahan penghasilan para dewan guru.

Di samping itu, hasil usaha koperasi pondok pesantren ini juga sudah mampu meringankan beban para santri, terutama bagi santri yang berpartisipasi dalam usaha pondok dan santri yang kurang mampu, di mana sebagian santri dibebaskan dari biaya SPP.

“Hasil dari usaha sebagian untuk pengelola, dan sebagiannya untuk kesejahteraan pondok. Keperluannya sebagian untuk dewan guru, untuk tambahan honor guru. Pemasaran sudah bagus, pemasaran dilakukan untuk dekat-dekat sini saja, seperti tengkulaknya langsung ke sini.” ujar K.H. Ahmad Satar, Pimpinan Ponpes Miftahul Ulum.

CSR Department Head PT Adaro Indonesia, Iwan Ridwan, menyampaikan kolaborasi antara pihak perusahaan, pemerintah, dan pondok pesantren selama ini sudah berjalan dengan baik, mulai dari pembentukan usaha, pendampingan, hingga infrastruktur.

“Kita akan lihat lagi ke depannya untuk bantuan di lokasi yang ini, karena mungkin duplikasi-duplikasi yang sama dengan di pesantren ini supaya bisa berkembang juga lebih luas lagi, tidak hanya di sini saja.” ujar Iwan Ridwan, CSR Department Head PT Adaro Indonesia.

Seperti diketahui, Koperasi Serba Usaha Pondok Pesantren Miftahul Ulum sudah memiliki beberapa usaha sejak tahun 2021. Dan hingga tahun 2024, koperasi usaha ponpes ini berhasil meraup omzet hampir 1 miliar rupiah.

(Muhammad Ariadi/TV Tabalong)

You may also like

Leave a Comment