Pemerintah Kabupaten Tabalong optimis mampu meraih penghargaan Kabupaten Layak Anak (KLA) kategori utama tahun 2025 mendatang. Pasalnya, berdasarkan evaluasi mandiri yang dilakukan, Kabupaten Tabalong mendapat nilai tertinggi se-Kalimantan Selatan.
Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Tabalong, Rusmadi, saat ditemui beberapa waktu lalu.
Rusmadi menuturkan bahwa saat ini pihaknya terus memperkuat berbagai aspek penilaian Kabupaten Layak Anak agar dapat meraih penghargaan Kabupaten Layak Anak kategori utama pada tahun 2025 mendatang.
Terlebih, berdasarkan evaluasi mandiri yang dilakukan oleh masing-masing kabupaten/kota dari bulan Februari hingga Juni 2024, nilai bobot Kabupaten Tabalong sebesar 995,25 dan menjadi peringkat pertama di Kalimantan Selatan.
“Nah, itu adalah merupakan penilaian tertinggi se-Kalimantan Selatan. Dari rilis DP3KB provinsi dirilis bahwa penilaian mandiri se-Kalimantan Selatan itu Tabalong yang tertinggi. Nah, ini nanti akan dilakukan verifikasi lagi oleh pemerintah pusat bahwa layak tidaknya penilaian mandiri yang telah kita masukkan,” kata Rusmadi, Kepala DP3AP2KB Tabalong.
Rusmadi menambahkan, perlu sinergi seluruh stakeholder untuk mewujudkan peningkatan Kabupaten Layak Anak menjadi kategori utama, di mana sebelumnya Tabalong telah mendapat predikat KLA kategori Nindya selama tiga tahun berturut-turut.
Sebagai informasi, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia melalui Deputi Bidang Pemenuhan Hak Anak telah menyampaikan jadwal rangkaian penyelenggaraan evaluasi Kabupaten Layak Anak. Di mana rangkaiannya dilaksanakan dari bulan Januari 2024 hingga rangkaian akhir, yakni pemberian penghargaan KLA yang diperkirakan akan dilaksanakan pada bulan Juli 2025 mendatang.
(Nova Arianti/TV Tabalong)
