Berbagai ajang perlombaan mewarnai Festival Budaya Dayak Deah Tahun 2024, salah satunya lomba karnaval. Lomba karnaval tersebut digelar pada Sabtu, 26 Oktober 2024, di Desa Pangelak, Kecamatan Upau.
Beginilah kemeriahan lomba karnaval pada Festival Budaya Dayak Deah Tahun 2024.
Lomba ini diikuti 17 peserta, mulai dari anak-anak hingga lansia.
Para peserta mengenakan berbagai jenis kostum etnik, mulai dari pakaian Dayak kreasi, pakaian berbahan kulit kayu, kebaya, hingga pakaian adat Dayak lainnya.
Ketua Pelaksana Festival Budaya Dayak Deah 2024, Riharta Dohna, mengatakan acara karnaval merupakan lomba wajib yang diselenggarakan dalam Festival Budaya Dayak Deah. Hal ini bertujuan untuk mengenalkan kostum atau fashion masyarakat Dayak Deah agar terus lestari dan diminati masyarakat.
“Alasan daripada panitia mengadakan lomba karnaval pada hari ini yaitu supaya kebudayaan ini, atau uniknya Dayak ini, tetap dikenal oleh masyarakat dan dikenal oleh generasi-generasi muda, atau kaum milenial, bahkan anak-anak,” ujar Riharta Dohna, Ketua Pelaksana FBDD 2024.
Salah satu peserta karnaval, Bang Jhon Borneo, menuturkan bahwa dirinya sangat senang dan bangga dapat mengikuti karnaval ini. Dalam karnaval ini, dirinya membawakan kostum dengan tema Kesatria Dayak.
“Selamat sore, nama saya Bang Jhon Borneo. Untuk tema atau aksesoris yang saya gunakan pada sore hari ini untuk mengikuti even karnaval di Festival Budaya Dayak Deah 2024, saya menggunakan pakaian kesatria Dayak, tetapi ini yang kreasinya lebih umum saya pakai, jadi ini tidak monoton, sifatnya universal,” kata Bang Jhon Borneo, peserta karnaval.
Sementara itu, juri karnaval, Peterson, menuturkan bahwa dalam lomba karnaval ini pihaknya menilai penyajian kostum dari beberapa aspek, dan penilaian yang dilakukan berdasarkan keserasian kostum yang digunakan.
“Untuk evaluasinya, mudah-mudahan ke depannya lebih banyak lagi peminatnya, untuk penilaiannya sendiri dari segi kostum dan keserasian pakaiannya,” ujar Peterson, juri karnaval.
Peterson menambahkan, dalam karnaval tahun ini, seluruh peserta dinilai memiliki kelebihan masing-masing dalam memilih kostum karnaval yang disajikan.
Dirinya berharap ke depan seluruh peserta dapat lebih memahami pesan dan kostum yang akan digunakan agar dapat memiliki keselarasan yang tepat berdasarkan latar adat dan budaya Dayak, khususnya Dayak Deah.
(Gazali Rahman, TV Tabalong)