Pemerintah Kabupaten Tabalong akan menempatkan kaum untuk setiap langgar maupun mushala yang ada di Tabalong. Penempatan kaum sekaligus disertai dengan insentifnya, sebagai salah satu upaya Tabalong meningkatkan nilai religius masyarakat.
Program pengadaan kaum untuk langgar dan mushala di Tabalong dilaksanakan melalui Bagian Kesra Setda Tabalong. Pengadaan kaum beserta insentifnya diperuntukkan bagi langgar yang dinyatakan aktif dan memenuhi kriteria pelaksanaan program. Sementara itu, besaran insentif ditetapkan berdasarkan asistensi dan kemampuan keuangan daerah.
Berdasarkan data Kesra Setda Tabalong, terdapat sebanyak 650 langgar atau mushala di Kabupaten Tabalong yang menjadi sasaran program ini. Bupati Tabalong, Muhammad Noor Rifani, mengatakan program ini bertujuan untuk meningkatkan nilai religius di Kabupaten Tabalong dan memaksimalkan norma-norma agama dalam kehidupan masyarakat Tabalong.
“Jadi kita memang untuk religius ini ya, Kabupaten Tabalong benar-benar kita ingin masyarakat kita ini bisa memaksimalkan norma-norma agama di kehidupan. Kemudian, dalam kesempatan ini kami juga menyampaikan nanti untuk seluruh langgar, mushala, nanti ada kaum-nya dan dikasih insentif oleh pemerintah daerah,” ujar M. Noor Rifani, Bupati Tabalong.
Kabag Kesra Setda Tabalong, Alipansyah, menuturkan insentif untuk kaum langgar ini sudah dialokasikan dan masuk dalam APBD Perubahan mulai bulan Juni, dan akan dijalankan berdasarkan pelaksanaan APBD Perubahan.
“Untuk anggaran sudah kita masukkan di APBD Perubahan. Nah, kalau APBD Perubahan ini sudah jalan, ini sudah kita mulai. Kita alokasikan mulai bulan Juni sesuai dengan aturan APBD Perubahan,” ujar Alipansyah, Kabag Kesra Setda Tabalong.
Alipansyah menambahkan, pihaknya akan melakukan verifikasi kepada langgar-langgar di Tabalong untuk dapat menjalankan program ini. Ia juga menerangkan, Pemkab Tabalong tidak hanya memberikan kaum untuk langgar di Tabalong. Pemerintah Kabupaten Tabalong juga akan memberikan layanan listrik gratis untuk mushala atau langgar, yang akan dibebankan pada anggaran Pemerintah Kabupaten Tabalong.
(Gazali Rahman / TV Tabalong)