Jelang Bulan Ramadan tahun 2024, aktivitas pemotongan hewan pada Rumah Potong Hewan Mabuun berjalan dengan normal. Permintaan pemotongan hewan diprediksi akan mengalami peningkatan menjelang Idul Fitri.
Terpantau pada Jumat, 23 Februari 2024, permintaan pemotongan hewan pada UPT Rumah Potong Hewani Mabuun masih berjalan dengan normal.
Dalam sehari, rata-rata satu hingga dua ekor sapi dipotong di RPH yang berlokasi di belakang kantor Dinas Perkebunan dan Peternakan Tabalong ini.
Kepala UPTD Rumah Potong Hewani Mabuun, Mahyuni, menjelaskan peningkatan pemotongan hewan diperkirakan terjadi jelang Hari Raya Idul Fitri dengan permintaan mencapai 5 ekor setiap harinya.
Meski demikian, Mahyuni mengajak masyarakat untuk memanfaatkan RPH karena RPH akan menjamin daging yang dipotong memenuhi kriteria asuh atau daging yang dipotong aman, sehat, utuh, dan halal.
“Datang saja ke sini, berlapor ke RPH di sini untuk memotongnya. Silahkan datang ke sini, kemudian kita punya jagal di sini. Yang jelas, untuk kita memotong di sini untuk kebersihan, kemudian limbah segala macam tidak kemana-mana. Jadikan insya Allah bersih di sini dan yang pasti, kalau pemotong dilepaskan limbahnya kemana-mana. Kalau di sini, kita ada penanganan limbahnya,” ujar Mahyuni, Kepala UPTD RPH Mabuun.
Mahyuni menambahkan bahwa untuk pemotongan hewan di RPH, masyarakat akan dikenakan biaya retribusi total sebesar 45 ribu rupiah, yang terdiri dari 35 ribu rupiah untuk biaya jasa jagal dan 10 ribu rupiah untuk biaya pemeriksaan kesehatan hewan.
(Dano Nafarin, TV Tabalong)