Penjabat Sekretaris Daerah Tabalong juga melakukan ziarah ke makam tokoh penuntut Tabalong. Dalam kesempatan ini, Penjabat Sekretaris Daerah berpesan kepada seluruh komponen masyarakat untuk terus menjaga semangat perjuangan para penuntut Kabupaten Tabalong.
Setelah mengikuti upacara Hari Jadi ke-59 Kabupaten Tabalong pada Minggu, 1 Desember 2024, di Taman Giat Kota Tanjung, Kecamatan Tanjung, Penjabat Sekretaris Daerah Tabalong, Muhammad Fitri Hernadi, yang didampingi oleh Kepala Kantor Kementerian Agama, Sahidul Bakhri, Ketua Pengadilan Agama Tanjung, sejumlah Kepala SKPD, dan ahli waris penuntut, berziarah ke makam tokoh penuntut Tabalong di Kuburan Muslimin Tanjung.
Di Kuburan Muslimin Tanjung ini terdapat 9 makam tokoh penuntut Tabalong, yaitu Haji Juhri Utung, Muhammad Rasyidi, Haji Muhammad Salman, Haji Baderi, Haji Abdul Gani, Haji Basuni Ulita, Haji Hamidan Baseri, Haji Usnan As, dan Haji Hasbullah.
Penjabat Sekretaris Daerah Tabalong, Muhammad Fitri Hernadi, menuturkan bahwa ziarah ini menjadi momen refleksi atas perjuangan para penuntut Tabalong yang menginginkan masyarakat untuk membangun daerah secara mandiri dan otonom. Pasalnya, sejak didirikan 59 tahun silam, perkembangan Tabalong meningkat signifikan.
“Semangat ini harus terus dilanjutkan, jangan sampai nanti begitu sudah merasa bahwa Tabalong otonom, lalu tidak berjuang lagi. Perjuangan masih tetap ada karena tantangan kita ke depan semakin banyak, semakin meningkat, terutama dengan kesempatan kita menjadi tetangga IKN. Kemudian, kita juga Kabupaten Tabalong yang memang terdepan di Kalimantan Selatan, bisa dipertahankan dan insya Allah kesejahteraan masyarakat yang paling diutamakan oleh seluruh komponen masyarakat yang berjuang,” ujar M. Fitri Hernadi, PJ Sekda Tabalong.
Fitri berharap generasi penerus dapat terus mengingat sejarah dan perjuangan para penuntut Tabalong demi kemajuan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Tabalong.
Diketahui, ziarah serupa turut digelar di seluruh makam penuntut Tabalong yang berada di Kecamatan Tanjung, Tanta, Murung Pudak, Haruai, Jaro, dan Kelua.
(Dano Nafari, TV Tabalong)