Home Tabalong Hari Ini Tak Ada Larangan Mudik, Bupati Anang : Jangan Euforia Tetap Ingat Protkes !

Tak Ada Larangan Mudik, Bupati Anang : Jangan Euforia Tetap Ingat Protkes !

by admintv
0 comment

TV Tabalong – Dalam amanat Kapolri yang disampaikan Bupati Tabalong, saat apel gelar pasukan operasi ketupat intan tahun 2022, pada Jumat 22 April 2022, dipastikan bahwa pemerintah pusat memberikan kelonggaran kepada masyarakat saat idul fitri 1443 hijriah. Berbeda dari dua tahun sebelumnya, tahun ini kegiatan mudik tidak dilarang, dan tidak ada penyekatan jalur-jalur lintasan masyarakat.

Meski demikian, Bupati Tabalong, Anang Syakhfiani mengimbau, agar masyarakat tidak euforia berlebih mendengar kabar ini, karena pandemi covid-19 belum berakhir. Bupati anang juga berharap, pengamanan yang dilakukan pasukan gabungan berjalan dengan baik, khususnya di tempat wisata.

 “2 tahun dalam suasana lebaran ini tidak ada tempat wisata, tempat umum yang dibuka ya. Nah inikan doube ya, mudik boleh, tempat-tempat tadi dibuka. Nah oleh sebab itu perlu kewaspadaan kita. Nah kita berharap ini berjalan dengan baik ya, tetapi yang lebih penting saya mengimbau masyarakat jangan terlalu euphoria karena covid belum berakhir.” Kata Anang Syakhfiani, Bupati Tabalong.

Kapolres Tabalong, AKBP Riza Muttaqin mengatakan, pengamanan protokol covid-19 memang tidak seketat tahun lalu, namun imbauan ke masyarakat tetap dilakukan. Hal ini mengingat capaian vaksinasi dosis kedua masih dibawah target, yakni sekitar 66 persen.

 “Harapan kami dan stakeholder terkait, kita bisa sama dengan kabupaten lain yang telah mencapai target vaksinasi dosis 2 yaitu 70%. Nah target kami di tanggal 28 atau tepat nanti pelaksanaan gelar operasi dimulai, itu kita sudah mencapai 70% bahkan lebih.” Kata AKBP Riza Muttaqin, Kapolres Tabalong.

AKBP Riza Muttaqin pun mengajak, masyarakat yang belum divaksin baik dosis satu, dua, dan booster agar segera divaksin, sehingga memperlancar mudik lebaran tahun ini. Masyarakat yang sudah divaksin menjadi lebih aman, dan mengurangi potensi penularan terhadap orang lain, bahkan keluarga sendiri. (Alfi Syahrin).

Related Articles

Leave a Comment