TV Tabalong – Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan mengeluarkan kebijakan, akan memberlakukan program fuel card atau kartu kendali, untuk pembelian bahan bakar minyak jenis solar, yang saat ini terbilang cukup langka di beberapa SPBU sehingga menimbulkan antrian.
Ketua Komisi II DPRD Tabalong Muhammad Hudianor menilai kebijakan tersebut dapar mengatasi permasalahan solar selama ini. Karena menurutnya stok BBM solar di Beberapa SPBU di Tabalong mengalami kekurangan, sehingga menimbulkan antrian yang cukup panjang.
“menurut pandangan saya pribadi kalau menggunakan kartu kendali mungkin untuk distribusi BBM solar ke masyarakat akan lebih merata. Karena di kartu kendali kan mungkin ada batasan-batasan untuk pengisian per unit nya” kata Hudianor
Hudianor menambahkan, nantinya Komisi 2 DPRD Tabalong berencana untuk melakukan rapat bersama Diskop UKM Perindag mengenai kelangkaan bbm jenis solar yang terjadi di Tabalong. (Nova Arianti).
