Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tabalong, akan meluncurkan inovasi sekolah mengaji di Tahun 2023. Melalui inovasi ini diharapkan minat masyarakat untuk menyekolahkan anaknya di sekolah negeri ataupun swasta kian meningkat.
Tingginya minat masyarakat Tabalong, untuk menyekolahkan anak-anak nya di sekolah yang memiliki mata pelajaran agama yang lebih banyak, membuat dinas pendidikan dan kebudayaan Tabalong bakal meluncurkan inovasi sekolah mengaji.
Sekolah mengaji sendiri, akan diterapkan di satuan pendidikan dibawah naungan Disdikbud Tabalong mulai jenjang sekolah dasar hingga sekolah menengah pertama .
Analis Kebijakan Ahli Muda Bidang SMP Disdikbud Tabalong, Iseu Widiartina menjelaskan , melalui inovasi ini nantinya pembelajaran mengaji akan masuk dalam kurikulum pembelajaran sekolah. Yang mana sekolah mengaji merupakan salah satu bentuk pengimplementasian dari profil pelajar pancasila, yang menanamkan nilai-nilai ketuhanan, pada karakter peserta didik di sekolah.
“Kurikulum nya sendiri dia include ya di dalamnya, artinya sudah masuk di dalam. Sekolah mengaji itu tidak dilaksanakan di luar kegiatan tetapi di dalam, sudah masuk. Pelaksanaannya Insya Allah akan dilaksanakan 1 x 60 menit ya atau satu jam mereka akan mengajar, pun kurikulum nya akan berbeda antara kelas 1, 2, 3, 4, 5, 6 untung jenjang SD ada kurikulum tersendiri. Serta untuk yang jenjang SMP sama, kelas 7 apa, 8 apa, dan 9 pun juga bagaimana.” tuturnya.
Iseu menambahkan hingga saat ini Disdikbud Tabalong terus berkoordinasi dengan berbagai pihak, untuk membuat rumusan terkait implementasi inovasi sekolah mengaji yang akan dimuat dalam bentuk peraturan bupati sebagai dasar hukum Sekolah. Setelah Perbup keluar nantinya, pihaknya akan Melakukan pilot project di 3 wilayah, yakni selatan, utara, dan juga tengah.
(Maria Ulfah, TV Tabalong)
