Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan menggelar Operasi Pasar Murah, pada Kamis 20 Oktober 2022, di Halaman Plaza Umaiyah Tanjung, Kabupaten Tabalong. Pasar Murah digelar untuk kedua kalinya di Bumi Sarabakawa, melalui anggaran biaya tak terduga Tahun 2022.
Kepala Bidang Pengembangan Perdagangan Dalam Negeri, Dinas Perdagangan Provinsi Kalimantan Selatan, Nazaruddin Al Haidar mengatakan, melalui anggaran BTT tersebut sebanyak 45 stand pedagang diberi subsidi, antara 5 ribu hingga 10 ribu rupiah per setiap produk dagangannya. Subsidi diberikan untuk menekan laju inflasi kenaikan harga sejumlah bahan pokok.
Nazaruddin pun menjelaskan, komoditas penyebab inflasi ini bervariasi setiap bulannya, mulai dari bawang, cabe, ayam, telur, ikan, dan minyak goreng. Namun untuk saat ini beras terindikasi akan menyebabkan inflasi.
“Pada saat-saat ini yang diindikasi nya ke beras. Tapi Alhamdulillah apa yang tadi kita kontrol tadi, barang-barang harga meningkat itu kami laksanakan, dilaksanakan semua. Kayak barang-barang pokok tadi pak, beras, minyak goreng, bawang, cabe, telur, dan ikan,” tuturnya.
Nazaruddin menambahkan, operasi pasar murah ini tidak hanya digelar di Kabupaten Tabalong, tetapi di seluruh Kabupaten Kota se Kalimantan Selatan.
(Alfi Syahrin, TV Tabalong)
