Pemerintah Kabupaten Tabalong mengikuti sosialisasi indikator dan sub-indikator Monitoring Centre for Prevention (MCP) tahun 2023. Sosialisasi yang digelar pada tanggal 24 Maret 2023 ini diikuti oleh Sekretaris Daerah Tabalong, Inspektur, dan jajaran Kepala OPD dilingkup Pemkab Tabalong.
Kegiatan sosialisasi MCP dan program tematik KPK ini digelar secara berkesinambungan sejak tahun 2018 lalu. Sosialisasi ini disampaikan langsung oleh Korsubgah Wilayah 3 KPK.
Dalam sosialisasi tersebut disampaikan adanya perubahan area indikator dan sub-indikator pada tahun 2023 yang harus diinput oleh berbagai SKPD yang menjadi admin MCP. Inspektur Tabalong, Zainal Arifin, mengatakan bahwa banyak terjadi perubahan indikator dan sub-indikator di tahun 2023 ini, salah satunya adalah perubahan area perencanaan dan penganggaran.
Dimana ada kewajiban daerah untuk pengawasan anggaran dibidang kesehatan, pendidikan, dan infrastruktur.
“Untuk perubahan indikator untuk tadi yang kami tangkap salah satunya area perencanaan dan penganggaran, jadi ada kewajiban daerah untuk pengawasan anggaran dibidang kesehatan, pendidikan, dan infrastruktur, jadi mungkin nanti ada kesesuaian dari meneter responding sesuai dengan Permendagri 84 tentang pedoman APBD tahun 2023, atau nanti pedoman APBD tahun 2024 terkait APBD Kabupaten/Kota yang mengalokasikan kegiatan dibidang kesehatan, pendidikan dan infrastruktur, serta kegiatan lainnya,” ujar Zainal Arifin, Inspektur Tabalong.
Seperti diketahui, MCP Kabupaten Tabalong pada tahun 2022 berada di peringkat 3 se-Kalimantan Selatan, setelah Hulu Sungai Selatan dan Tanah Bumbu, dengan poin 93. Dimana dari 8 area tersebut, ada beberapa area yang memenuhi nilai 100 persen, diantaranya adalah area perencanaan dan penganggaran.
(Muhammad Ariadi/TV Tabalong)
