Badan Kepegawaian Negara (BKN) Republik Indonesia selaku Panselnas P3K sedang memproses pengolahan nilai hasil seleksi kompetensi P3K Teknis tahun 2022. Pasca jawab sanggah yang berlangsung pada akhir April 2023, terdapat kemungkinan penyesuaian nilai afirmasi bagi 2 peserta P3K Teknis dari Kabupaten Tabalong.
Kedua peserta P3K Teknis Kabupaten Tabalong yang kemungkinan mengalami penyesuaian nilai afirmasi adalah jabatan fungsional pertanian. Hal ini dijelaskan oleh Kepala Bidang Pengadaan, Pemberhentian, dan Peningkatan Kapasitas ASN BKPSDM Tabalong, Verawati Ramli, saat ditemui pada Rabu, 17 Mei 2023, di ruang kerjanya di Kantor BKPSDM Tabalong, Tanjung Selatan.
Verawati menjelaskan bahwa kedua peserta tersebut memperoleh tambahan nilai afirmasi saat pengumuman nilai hasil seleksi kompetensi P3K tahun 2022. Namun, selama masa sanggah, persyaratan wajib tambahan nilai afirmasi yang mereka ajukan teridentifikasi tidak sesuai dengan kepmenpan yang berlaku, sehingga akan mempengaruhi kelulusan.
“Jadi untuk kedua peserta tersebut kemungkinan akan dilakukan perubahan dan penyesuaian afirmasi. Terkait perubahan afirmasi tersebut, apakah nanti mempengaruhi kelulusan atau membatalkan kelulusan, nanti akan kita tunggu hasil pengolahan nilai dari panselnas,” ujar Verawati Ramli, Kabid P3KA BKPSDM Tabalong.
Selama masa sanggah dari tanggal 27 sampai dengan 29 April 2023, sebanyak 5 peserta yang mengajukan sanggah melalui akun SSCASN-nya dinyatakan ditolak. Penolakan tersebut disebabkan karena secara substansi tidak sesuai dengan kepmenpan tentang P3K, dan sejumlah sanggahan yang diajukan meminta perubahan kebijakan nilai.
Sebagai informasi tambahan, tingginya passing grade di beberapa jabatan fungsional menyebabkan rendahnya tingkat kelulusan seleksi kompetensi P3K Teknis tahun 2022. Di Kabupaten Tabalong sendiri, untuk sementara hanya 25 formasi yang terisi dari 45 formasi yang dibutuhkan.
(Alfi Syahrin, TV Tabalong)
