Home Tabalong Hari IniPemerintahan Bupati Tabalong Pinta MUI Berperan Sukseskan Pemilu 2024

Bupati Tabalong Pinta MUI Berperan Sukseskan Pemilu 2024

by tabalong hari ini
0 comment

Rapat Koordinasi Daerah Pimpinan Majelis Ulama Indonesia se-Kabupaten Tabalong digelar di Aula Pendopo Bersinar Pembataan. Rakor ini diikuti sebanyak 120 peserta yang terdiri dari pengurus MUI kabupaten dan kecamatan, serta perwakilan ormas Islam di Tabalong.

Rapat Koordinasi Daerah Pimpinan Majelis Ulama Indonesia se-Kabupaten Tabalong dibuka langsung oleh Bupati Tabalong, Anang Syakhfiani, pada 8 Juni 2023.

Rakorda MUI se-Kabupaten Tabalong ini mengusung tema “Optimalisasi Peran Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Tabalong dalam Berkhidmat untuk Umat dan Mensukseskan Pemilu Tahun 2024 di Kabupaten Tabalong”.

Ketua Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Tabalong, Kiai Haji Sabilarrusdi, menyampaikan bahwa kegiatan rakor ini dianggap penting mengingat masyarakat Indonesia akan menghadapi kontestasi politik terbesar, yaitu Pemilihan Umum tahun 2024. Sehingga Majelis Ulama Indonesia berperan sebagai cerminan yang bisa memberikan rasa aman, sejuk, dan damai pada pemilu 2024.

“Majelis Ulama Indonesia sebagai organisasi Islam terbesar yang merupakan cerminan dari berbagai organisasi keagamaan Islam di dalamnya, diharapkan bisa memberikan rasa aman, rasa sejuk, damai, rukun, dan kondusif terhadap umat dan masyarakat, dengan memberikan pencerahan dan pembelajaran politik yang sehat dan bermartabat,” ujar KH Sabilarrusdi, Ketua MUI Tabalong.

Sementara itu, Bupati Tabalong, Anang Syakhfiani, menyampaikan bahwa Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Tabalong harus berperan untuk mendorong masyarakat menggunakan hak pilihnya sebaik mungkin, dengan meningkatkan partisipasi pemilih dalam pemilu nantinya.

Baca Juga  Bupati Anang Paparkan Penyesuaian RTRW Tabalong di Hadapan Kementerian ATR/BPN

“Bagaimana agar masyarakat kita menggunakan hak pilihnya semaksimal mungkin, jadi kalau tingkat partisipasi tahun 2019 sekitar 72,73, 77, coba kita targetkan 90 persen, atau 95 persen, nah terlebih lebih kita menghadapi tantangan berat, andaikan Mahkamah Konstitusi memutuskan sistem tertutup maka tingkat partisipasi itu akan anjlok, jadi yang datang ini yang murni nanti, yang tidak datang itu yang sudah digalang oleh para calon ya pa hirsan. Saya minta ini disuarakan di khutbah-khutbah, karena tingkat partisipasi itu penting,” ujar Anang Syakhfiani, Bupati Tabalong.

Rakorda ini turut dihadiri langsung oleh Ketua Majelis Ulama Indonesia Provinsi Kalimantan Selatan, Kiai Haji Husin Nafarin, serta Rektor Universitas Islam Negeri Antasari Banjarmasin, Dr. Haji Mujiburrahman, sebagai narasumber.

(Muhammad Ariadi, TV Tabalong)

Related Articles

Leave a Comment