BKN secara mengejutkan membatalkan penempatan tiga ribu empat puluh tiga orang pelamar prioritas P-1 pada seleksi P3K guru tahun 2022, jelang pengumuman hasil seleksinya. Namun, beruntungnya, pembatalan penempatan P3K guru tidak terjadi di Kabupaten Tabalong.
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan, Dirjen GTK Kemendikbudristek Republik Indonesia membatalkan penempatan tiga ribu empat puluh tiga orang pelamar prioritas P-1 pada seleksi P3K guru tahun 2022 melalui surat edaran tertanggal 1 Maret 2023.
Dalam surat tersebut, disampaikan bahwa perubahan status pelamar P-1 dari mendapatkan penempatan menjadi tidak, usai dilakukan verifikasi dengan adanya sanggahan oleh pelamar P-1.
Kepala Bidang Pengadaan, Pemberhentian, dan Peningkatan Kapasitas ASN BKPSDM Tabalong, Verawati Ramli yang dikonfirmasi pada Selasa, 7 Maret 2023, di ruang kerjanya menyatakan bahwa 49 orang pelamar P-1 P3K guru Tabalong tidak termasuk yang dibatalkan penempatannya.
Selanjutnya, hasil seleksi P3K guru tahun 2022 akan diumumkan tanggal 10 Maret 2023, termasuk juga untuk formasi pelamar P-2, P-3, dan P-4 atau pelamar umum.
“Untuk P3K guru sebenarnya menjadi kewenangan penuh dari Kemendikbudristek, kami belum dapat informasi resmi dari Dirjen GTK akan seperti apa pengumumannya. Tapi kalau berdasarkan dari pengalaman tahun sebelumnya, biasanya pengumumannya itu sudah langsung dengan formasi penempatan guru-guru yang bersangkutan, baik P1, P2, P3, dan lulusan P4 kemarin, pelamar umum.” kata Vera.
Total pelamar P3K guru Tabalong tahun 2022 sebanyak 437 orang, terdiri atas 49 pelamar kategori P-1, 17 kategori P-2, 227 kategori P-3, dan 144 kategori P-4 atau pelamar umum.
Alfi Syahrin/ TV Tabalong
